Too Much? Table, Sebuah Seni Kontemporer

Sabtu, 12 Juli 2014 | 07:59
Febrina Syaifullana (@vinna_mooo)

Too Much Table Sebuah Seni Kontemporer

iDEAonline.co.id- Karya seni kontemporer ini merupakan karya dari Atelier Amarist dan Alejandro Monge. Too Much? TableMeja makan unik dengan kubus kaca besar, diisi dengan kertas yang dibakar dengan api biofeul. Api tersebut dibiarkan terus hidup sebagai detail dari meja. That's Hot! Detail lainnya yang dipertimbangkan adalah kertas- kertas yang ada di dalam kaca kubus. Kertas tersebut ditempelkan dan diwarnai satu persatu agar terlihat nyata.

Bagian yang paling sulit dalam pembuatan meja ini adalah membuat efek kertas yang terbakar dimakan api. Bagian tersebut menggunakan teknik hyper-realisticagar terhindar dari proses kertas yang menjadi abu, sehingga kertas yang terbakar tetap mengeras dan awet sesusai detail yang diinginkan.

Konsep Too Much? Table bertujuanuntuk memprovokasi pemikiran semua orang mengenai nilai uang , waktu dan manusia. Uang yang ada didalm kubus tersebut mewakili keinginan setiap orang yang menggunakan uang untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan tetapi tanpa melihat seberapa besar nilai yang mereka dapat disaat bekerja. Yuk,simak galeri foto produk berikut ini.

KeadaanToo Much? Tabledisaat terang

-

KeadaanToo Much? Tabledisaat gelap

-

Detail uang yang terbakar

-

Too Much? Tablebila dari sudut bawah

-

Detail uang dalamToo Much? Tabledilukis denganhandmade

-

Alejandro Monge mewarnai dan mengelem kertas satu persatu dengan tangan

Sumber:

http://www.amarist.com/portfolio/mesa-too-much/

http://www.designboom.com/art/amarist-alejandro-monge-too-much-table-money-07-04-2015/

Tag

Editor : Febrina Syaifullana (@vinna_mooo)