Jepang yang "Ramah" Wisatawan Muslim

Sabtu, 11 Juni 2016 | 08:00
Sabrina Alisa

Jepang yang Ramah Wisatawan Muslim

iDEAonline.co.id - Pelancong Muslim tidak perlu khawatir bila mengunjungi Jepang saat Bulan Ramadan. Meskipun mayoritas masyarakatnya bukan beragama Islam, namun kini Jepang sedang mengupayakan untuk menciptakan Jepang yang ramah Muslim. Baik dalam hal makanan, ibadah, dan penginapannya.

Jepang terkenal dengan wisata kulinernya. Berbagai makanan sehat dan lezat berada di Negeri Sakura ini. Namun, tunggu dulu. Jangan langsung memakan apapun yang disediakan oleh restoran atau tempat makan yang Anda kunjungi selama di Jepang karena bisa saja makanan yang tersaji menggunakan daging babi atau kaldu babi dan mengandung alkohol seperti tonkatsu, gyoza, okonomiyaki, yakitori, dan sebagainya.

Mengatasi hal ini, Anda bisa pergi ke restoran hidangan negara-negara muslim seperti masakan Arab, Pakistan, Turki atau Malaysia. Cukup banyak restoran-restoran yang menyediakan hidangan islami di kota-kota besar di Jepang. Sebagai panduan, Anda bisa kunjungi situs Japan Halal Association untuk informasi restoran-restoran tersebut.

Namun, jika Anda merasa ribet harus jauh-jauh mencari tempat makan yang bersertifikat halal, Anda bisa kok makan makanan halal langsung dari hotel tempat Anda menginap. Ya, pemerintah Jepang dan beberapa organisasi nirlaba (NPO) berbasis Islam telah mengajak hotel-hotel dan restoran untuk menyediakan pelayanan yang "ramah muslim (muslim friendly)".

Tak jauh dari Tokyo, Hotel Springs yang terletak di dekat Tokyo Disneyland ini telah menjadi hotel bersertifikat halal yang diakui oleh NAHA (Nippon Asia Halal Association). Dapur khusus dibuat terpisah untuk memasak makanan halal bagi tamu muslim. Selain dapur khusus, mereka juga menggunakan peralatan masak khusus untuk menu halal agar tamu yang beragama Islam dapat menikmati hidangan dengan nyaman tanpa rasa was-was.

Selain dalam hal persoalan makanan, pastinya hal beribadah juga menjadi perhatian penting. Tenang, hotel bersertifikat halal ini juga melengkapi kamar-kamar hotel dengan petunjuk arah kiblat. Bila Anda lupa membawa sajadah atau mukenah, langsung saja menuju front office karena hotel ini menyediakan peminjaman alat-alat salat.

Wah, tak perlu khawatir lagi ya berwisata ke Jepang bagi umat Muslim.

Sumber: http://www.jnto.go.jp

Foto: www.asiadreamtrips.com

Editor : Sabrina Alisa