Buat Desain Seperti Ini, Biar Tak Ada Korban Saat Terjadi Kebakaran di Rumah

Rabu, 16 Agustus 2017 | 07:00
Nurul Hardiyanti

Inilah Langkah Pertama Saat Terjadi Kebakaran

Rumahguide -Banyak orang merasa bahwa musibah kebakaran tidak akan menghampirinya. Efeknya, mereka tidak mempersiapkan desain rumah agar sigap menghadapi kebakaran yang melanda. Lantas, desain seperti apa yang diperlukan?

Inilah beberapa poin yang perlu diperhatikan menurut Ir. Bambang Supriyanto, arsitek S.T.U.P.A. Design n Build. Mudah-mudahan dengan desain yang tepat, tak ada lagi korban jiwa akibat kebakaran.

1. Pintu

Kesalahan:

Rumah hanya memiliki 1 akses.

Idealnya:

Rumah yang baik setidaknya harus memiliki minimal 2 akses. “Posisi idealnya harus bersebrangan antara 1 pintu dengan pintu yang lainnya. Ini untuk memberikan alternatif penghuni rumah menyelamatkan diri. Jika kebakaran terjadi di area depan, maka pemilik rumah dapat menyelamatkan ke area belakang, begitu sebaliknya,” terang Bambang. “Jikalau tidak memungkinkan harus ada di sisi kiri dan kanan rumah.

2. Kunci/Gembok

Kesalahan:

Saat terjadi kebakaran, penghuni rumah biasanya panik. Dalam kondisi ini, seseorang akan sulit berkonsentrasi untuk memikirkan masalah taruh-menaruh barang seperti meletakkan kunci pintu. Selain itu, penghuni rumah terlalu banyak menggunakan kunci/gembok.

Idealnya:

Sebaiknya, letakkan di tempat strategis, mudah dijangkau, dan diketahui semua penghuni rumah. Ada baiknya menggunakan sistem kunci yang dari luar pintu harus dibuka dengan kunci tetapi dari dalam pintu dapat dibuka tanpa harus memasukkan kunci. Keamanan maksimal, keselamatan Anda dan keluarga pun semakin terlindungi.

3. Pagar

Kesalahan:

Pagar bisa menjadi masalah seseorang dalam menyelamatkan diri saat kebakaran. Sudah pagar tinggi, gemboknya lebih dari 2 buah. Ini jelas akan menyulitkan penghuni rumah sesegera mungkin menyelamatkan diri.

Idealnya:

“Tinggi pagar maksimal adalah 1,8m dan gembok cukup 1 buah,” terang Bambang. Tinggi ini cukup bagi orang dewasa untuk memanjat tembok pagar, berteriak meminta pertolongan, atau menyelamatkan penghuni rumah lain yang lebih kecil.

4. Minimalisasi Terali Besi

Kesalahan:

Semua pintu dan jendela menggunakan terali besi yang sangat rapat, baik itu di lantai 1, lantau 2, dan lantai di atasnya. Pertanyaan pun mengemuka, ini penjara atau rumah? Kondisi ini justru akan makin mempersulit seseorang untuk menyelamatkan diri.

Idealnya:

Jika memang harus menggunakan teralis besi, cukup gunakan di jendela lantai 1. Tak perlu menggunakan teralis di seluruh lantai. Hindari juga menggunakan teralis besi di pintu. “Jika tidak ingin menggunakan teralis, Anda dapat mendesain jendela yang berukuran lebih kecil. Desainnya, maksimal lebar 40cm, seukuran badan,” terang Bambang.

5. Tangga

Kesalahan:

Tangga berdekatan dengan dapur.

Idealnya:

Penting diperhatikan, lokasi dapur sebaiknya tidak persis di bawah tangga. Jika sumber kebakaran berasal dari dapur, orang yang sedang berada di lantai atas akan suli untuk menyelamatkan diri jika posisi dapur persis di bawah tangga. “Jarak minimal antara tangga dan dapur adalah 5m. Jadi, semakin jauh semakin baik,” ungkap Bambang.

Semoga bermanfaat!

TeksIrfan Hidayat, Nia Irawan

Editor : Nurul Hardiyanti