Tip Merancang Ruang Makan yang Ideal dan Serba-Guna

Kamis, 24 Agustus 2017 | 04:30
Nurul Hardiyanti

Tip Merancang Ruang Makan yang Ideal dan Serba-Guna

Rumahguide - Pada hakikatnya, ruang makan merupakan sebuah ruangan yang menjadi tempat sang penghuni untuk menyantap makanan. Namun, mengingat luasan lahan yang semakin menyempit, serta kegiatan penghuni yang memadat, fungsi itu pun kian berkembang. Kebanyakan keluarga kini memanfaatkan waktu-waktu di ruang makan—seperti sarapan, santap siang ataupun makan malam—sebagai area berbincang antar anggota keluarga. Bentuk ruang makan modern pun cenderung sederhana, tanpa profil berlebih dan terkesan lebih “akrab”.

Bahkan, tak seperti di masa silam—ruang makan didesain tertutup dan dibatasi dinding—, banyak keluarga yang merancang ruang makan huniannya dengan konsep semioutdoor. Gazebo, teras, halaman belakang dan taman pun bisa digunakan sebagai ruang makan, terlebih lagi bila lahan hunian tak mencukupi.

Nah, bagaimana sih merancang ruang makan yang ideal dan menunjang kenyaman keluarga? Berikut ini tipnya!

1. Akses dan Lokasi Ruang Makan

Kemudahan akses merupakan salah satu syarat utama peletakan sebuah ruang makan. Terutama, aksesnya terhadap dapur. Di rumah-rumah mungil, seringkali ruang makan dan dapur bersatu. Namun, idealnya, ruang makan memiliki jarak dan pembatasan zona aktivitas yang jelas dengan dapur, tapi tetap berdekatan.

2. Sirkulasi Udara yang Baik

Kesehatan adalah poin penting yang harus dipenuhi dalam ruang makan. Salah satu hal yang memengaruhi kesehatan adalah sirkulasi udara. Dibutuhkan banyak bukaan—seperti jendela dan pintu—di dinding ruangan. Tak hanya mendapatkan udara yang sehat, dengan bukaan yang banyak, asap-asap masakan pun dapat keluar ruangan dengan mudah.

3. Buat FurniturCustom

Sesuaikan ukuran, bentuk dan desain furnitur-furnitur ruang makan dengan kebutuhan dan ritual makan keluarga Anda. Dengan memesan furnitur bentukcustom, Anda bisa mengemas kegiatan makan bersama Anda sesuai kebutuhan dan karakteristik seluruh anggota keluarga.

4. Warna Penambah Nafsu Makan

Pemilihan warna memiliki kaitan erat dengan sisi psikologis sang penghuni. Anda pun harus berhati-hati menentukan warna dalam ruang makan ini. Terapkan warna penambah nafsu makan—seperti jingga dan merah—dalam salah satu elemen ruang makan, bisa pada dinding, lantai, furnitur, ataupun aksesorinya.

5. Maksimalkan Pencahayaan Ruang

Fungsi ruang makan telah bergeser menjadi area berkumpul keluarga. Oleh karena itu, tata pencahayaan ruang makan Anda agar menghadirkan suasana hangat dan akrab. Pancarkan cahaya lampu yang halus dan lembut, tetapi tidak redup. Anda juga bisa memilih lampu gantung, tetapi hindari pemilihan lampu yang terlalu rendah.

TeksCandella Sardjito, Nia Irawan

LokasiRumah Contoh Bukit Menteng, Bintaro Sektor 9, Tangerang Selatan

ArsitekVincent HadiEditorIrfan Hidayat

Editor : Nurul Hardiyanti