iDEAonline – Kehidupan rakyat Korea Utara jarang terekam sorot kamera.
Hanya pemimpinnya, Kim Jong Un yang kerap terlihat dalam foto-foto yang dirilis kantor berita setempat.


Mungkin hanya sedikit turis yang masuk ke Korea Utara setiap tahunnya. Kunjungan turis juga hanya diizinkan melalui kelompok tur wisata tertentu.
Perjalanan sangat direncanakan oleh pemandu wisata. Ada area yang benar-benar sangat terlarang.
Kehidupan sehari-hari di Kora Utara juga sering disembunyikan dari pihak luar.
Dilansir dari CNN, Jumat (17/11/2017), seorang fotografer berusia 25 tahun, Elaine Li, berkunjung ke ibu kota Korut, Pyongyang, untuk pertama kalinya pada Oktober lalu.
Pyongyang Metro menjadi salah satu sistem commuter terdalam di dunia, sekaligus menjadi yang misterius.
Lahir dan besar di Hongkong, Li sangat tak asing dengan kehidupan perkotaan.
"Satu hal yang menjadi perhatian saya adalah stasiun yang dengan cahaya samar-samar, interiornya mewah," katanya.
"Anda bisa melihat lampu hiasan gantung di langit-langit, tiang-tiang marmer, dan lukisan Kim Jong II," tambahnya.
Berikutnya, Li melihat papan surat kabar yang dipajang di peron. Beberapa orang berdiri dan membacanya.
Beberapa orang terlihat sedang membaca papan surat kabar di stasiun kereta Pyongyang Metro, Korea Utara.
Namun, ketika berada di peron, pemandu wisata memperbolehkan turis untuk menjelajahi tempat itu.
Dalam perjalanan wisata, turis hanya berhenti di beberapa stasiun. Turis tidak diperbolehkan untuk mengambil gambar dari dalam terowongan.
Li menggambarkan suasana di dalam kereta sangat sunyi. Tidak ada seorangpun yang berbicara.
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Mewahnya Stasiun Kereta Bawah Tanah di Korea Utara”
Teks Maulina Kadiranti