Kepoin Gaya Klasik yang Timeless pada Hunian Seluas LB 260 M Persegi

Kamis, 15 Februari 2018 | 05:00
idea

Cobain Tampilan Gaya Klasik yang “Timeless” pada Hunian Seluas LB 260 M²

IDEAonline - Mendapatkan rumah dari tangan kedua, Vivi dan suaminya tak lekas tinggal dalam mendandani hunian dengan luas bangunan 260 m² tersebut.

Alih-alih pasrah pada gaya minimalis, Vivi bekerja keras untuk mendapatkan desain bergaya klasik yang menjadi passion-nya. “Saya memang suka klasik.

Menurut saya, desain klasik itu timeless sehingga sampai 8 atau 10 tahun lagi masih relevan.

Dengan mengusung gaya klasik, rumah saya pun tidak perlu direnovasi lagi ke depannya agar sesuai tren,” ujarnya.

Berlandaskan hal itu, Vivi kemudian merenovasi 80% bagian rumahnya.

Karena tak ingin hunian klasiknya terkesan balky, Vivi memilih putih sebagai warna mayoritas di rumah.

“Putih membuat ruangan jadi lebih terang. Saya juga mengoptimalkan bukaan di rumah agar ruangan lebih terang lagi,” ujar Vivi.

Baca Juga: Mampir ke Hunian Berfasad Modern, Dalamnya Terselip Gaya Klasik, Homey Banget!

Untuk mengimbangi warna putih dan agar tak terkesan monoton, Vivi memilih soft furnishing dengan warna kontras, seperti biru atau cokelat.

Namun, tetap dengan tone lembut sehingga terlihat sejuk dan homey.

Pilihan warna kontras bernuansa lembut juga terlihat pada pilihan pelapis lantai di ruang-ruang publik yang menggunakan tegel etnik berwarna biru-putih.

Dalam menyiasati warna putih agar tak membuat jemu, Vivi juga menambahkan wallpaper pada kolom-kolom profil.

Untuk kamar utama, pilihan wallpaper jatuh pada motif bunga-bunga agar dinding putih tak terkesan kosong.

Baca Juga: Desain Rumah dengan Gaya Klasik Kontemporer

Sementara itu, karena kedua anaknya adalah laki-laki, pilihan warna wallpaper untuk kamar mereka terkesan lebih maskulin dengan warna biru.

Kombinasi wallpaper semarak dengan dinding putih rupanya hanya berlaku di kamar-kamar.

Untuk ruang publik seperti living room, ruang makan, dan foyer, Vivi tidak mengaplikasikan skema ini. Apa pasal?

Sebab, Vivi telah lebih dulu mengisi dinding dan rak-rak dengan koleksi pernak-pernik jamuan sore favoritnya, yakni cangkir teh dan piring kue berseri.

Vivi punya cara jitu merapikan mainan anak yang dapat ditiru para ibu di rumah.

Supaya koleksi mainan Lego anak bungsunya tak tercecer dan hilang, Vivi menyisakan sebidang dinding besar di rumah main sebagai storage khusus mainan mungil ini.

Baca Juga: Intip Gaya Klasik Modern Rumah Sarwendah yang Tak Diundang Anisa Rahma

Cukup tancapkan mainan Lego ke bidang Lego lainnya. Voila, selain mainan jadi rapi, jajaran koleksi ini juga bisa jadi hiasan dinding yang rupawan.

Keren yah iDEA lovers?

Editor : Maulina Kadiranti

Sumber : iDea

Baca Lainnya