5 Kayu Kuat Yang Tahan Cuaca! Cocok Untuk Area Luar Rumah!

Selasa, 06 Maret 2018 | 02:00
Agustina Sapitri

Foto unsplash.com

Penulis Maulina Kadiranti

iDEAonline- Selain material favorit, kayu punya daya pikat kuat untuk dekorasi rumah. Kayu juga cocok diaplikasikan untuk interior dan eksterior. Penggunaan kayu di luar rumah memang perlu perhatian ekstra dari serbuan rayap atau pergantian panas, juga hujan.

Agar tak salah pilih, simak 5 jenis kayu yang karakternya cocok untuk digunakan di luar rumah.

Foto: pixabay.com
1. Kayu Jati

Kayu Jati atau teak wood merupakan kayu dengan kualitas terbaik di antara jenis lainnya. Kayu ini memiliki warna kecokelatan dengan serat yang membentuk tekstur yang unik. Sampai sekarang, kayu jati masih dianggap kayu yang paling kuat.

Karena pertumbuhan jati yang sangat lambat, permintaan pasar sulit untuk terpenuhi. Oleh karena itu, harganya menjadi sangat mahal. Untuk kualitas, kayu jati yang berasal dari Pulau Jawa dianggap yang terbaik. Alasannya, karena pohon jati tumbuh dengan baik di daerah yang kering dan berkapur seperti Pulau Jawa.

2. Kayu Merbau

Kayu ini sering dijadikan kayu alternatif pengganti kayu jati. Warna kayu ini adalah cokelat dengan sedikit warna merah dan kuning. Kayu merbau dari beberapa tempat berwarna kelabu menuju hitam. Teksturnya seperti garis lurus yang terputus-putus.

Untuk mengolah kayu ini, Anda perlu usaha ekstra. Akan tetapi, Anda tidak perlu melakukan banyak perawatan untuk jenis ini. Dengan kualitas kayu yang hampir sama dengan kayu jati, merbau dijual dengan dengan harga yang tidak jauh berbeda.

Foto Unsplash.com
3. Kayu Ulin

Kayu ulin atau yang lebih dikenal dengan sebutan kayu besi termasuk ke dalam golongan kayu keras. Kayu ini berwarna cokelat muda.

Banyak yang menganggap semakin sering terkena air, kayu ini semakin terlihat bagus. Tidak ada perawatan khusus yang dibutuhkan oleh kayu jenis ini.

Jika Anda memilih material kayu untuk mendapatkan tekstur yang bagus, mungkin Anda harus berpikir lagi untuk memilih kayu ini. Berbeda dengan kayu jati yang memiliki bentuk serat yang menarik, serat kayu ulin bisa dikatakan tidak terlihat.

Kekurangan lainnya adalah terkadang kayu ini memiliki retak rambut di permukaannya.

4. Kayu Bengkirai

Kayu yang berasal dari Kalimantan ini juga dikenal dengan sebutan kayu balau. Bengkirai memiliki tampilan warna kuning kecokelatan. Inti kayu bengkirai memiliki warna yang lebih gelap dibandingkan bagian yang dekat dengan permukaan. Serat kayu ini berbentuk panjang dan lurus.

Jika dibandingkan dengan kayu lain, bengkirai termasuk yang paling getas. Oleh karena itu, tidak jarang ditemukan retak rambut setelah dikeringkan. Walaupun begitu, kayu ini termasuk kayu yang keras sehingga banyak digunakan untuk dek di ruang luar.

Untuk harga, bengkirai dijual dengan harga yang lebih murah dibandingkan kayu jati dan kayu ulin.

5. Kayu Damar Laut

Kayu damar laut merupakan kayu keras. Tampilannya hampir sama dengan bengkirai. Damar laut memiliki serat yang lurus atau terpilin. Kayu damar laut yang baru umumnya memiliki warna kuning kecoklatan. Semakin lama terekspos di ruang luar, warna kayu damar laut akan semakin gelap.

Proses pengolahan kayu ini termasuk sulit karena sifat kayunya yang keras. Anda akan membutuhkan usaha lebih untuk mengolah kayu ini.

Dari segi harga, damar laut memiliki harga sedikit lebih murah dibandingkan kayu bengkirai.

Tag

Editor : iDEA