Pasangan yang baru saja menikah Syahnaz Sadiqah dan Ritchie Ismail alias Jeje Govinda masih menyedot perhatian netizen.
Setelah menikah, Syahnaz dan Jeje bisa menempati sebuah rumah yang sudah disiapkan oleh anggota band Govinda itu.
Di atas luas tanah 97 meter persegi, Jeje membangun rumah yang nyaman bagi sang istri. Dengan pembagian yang cerdas, interior rumah bisa memanjakan pengantin baru.
“Kalau ruang kecil kita manfaatin benar, pemilihan barang dan furniture sangat berpengaruh,” kata Jeje.
Rupanya di dalam rumah baru itu, Jeje sudah menyiapkan kado khusus buat Syahnaz. Mau tahu apa itu?
Lihatlah bagian rooftop yang dilengkapi dengan furniture ringan seperti beanbag dan rumput sintetis.
Syahnaz dan Jeje juga membuat pagar putih, yang membuat area rooftop ini cozy untuk bersantai.
“Aku suka banget rooftop, makanya di atas dijadiin rooftop saja,” kata Syahnaz.
Dari lantai tiga, turun ke lantai dua. Di sini, kita bisa lihat studio mini milik Jeje.
Berbeda dengan konsep keseluruhan rumah ini yang mengangkat European style yang manis, studio mini milik Jeje, lebih terkesan maskulin.
Dengan nuansa hitam dan putih, area studio mini itu bisa menampung tiga sampai empat orang sekaligus.
“Studio ini kecil banget sih, tapi kita maksimalin saja, kalau ada klien yang mau bikin musik, masih bisa duduk di sini,” kata Jeje.
Untuk ruang tamu sendiri, Jeje sengaja menempelkan beberapa panel kayu di dinding, serta beberapa poster khas Eropa, agar konsep European style yang mereka usung bisa lebih ‘hidup’.
Di bagian ruang keluarga itu juga terdapat sebuah pohon yang bisa mempercantik ruangan.
Rupanya, pohon artificial itu dipilih langsung oleh Amy Qanita, ibunda Syahnaz Shadiqah.
“Ini (pilihan) mama sih, jadi di setiap rumah, termasuk rumah Andara (rumah Raffi Ahmad, red) pasti ada pohon ini.”
“Ini pohon turun-temurun keluarga,” kata Syahnaz Sadiqah menjelaskan.
Bergeser sedikit, tepat di sisi sebelah tangga, terdapat sebuah kamar mandi mungil yang disediakan untuk tamu yang berkunjung.
Dengan bangku berbentuk ‘leter L’ ruang makan itu tetap berfungsi maksimal bagi pemiliknya.
“Konsepnya ini lucu, biar kaya di café,” kata Syahnaz Sadiqah.
Tepat di depan ruang makan, terdapat sebuah dapur yang konsepnya jauh berbeda dengan konsep keseluruhan rumah mereka.
Di sana, Jeje memilih konsep industrialis alias unfinished.
Di dapur bersih itu, didominasi dengan warna hitam dan putih dengan beberapa alat masak yang ternyata hanya menjadi sebuah pajangan.