Penulis Maulina Kadiranti
iDEAonline -Kebiasaan makan, khususnya lokasi makan setiap keluarga tentu berbeda-beda.
Ada yang berkumpul dan makan bersama di ruang makan, ada juga yang makan sendiri-sendiri di beberapa spot favorit masing-masing.
Hal ini juga yang membuat sebagian ibu-ibu juga harus berpikir keras ketika menentukan posisi ideal antara dapur, ruang makan dan ruang keluarga.
Terlebih, bagi para anggota keluarga yang memiliki kebiasaan makan di tempat favoritnya.
Baca juga:Minimalis dan Maskulin di Rumah Ahn Min Hyuk dalam Drama Strong Woman Do Bong Soon
Hingga sebuah ide cerdas muncul yakni menyatukan ruang keluarga dengan ruang makan dan dapur.
Jadi, saat ingin ngumpul, seluruh anggota keluarga tetap bisa menikmati acara makannya, tanpa harus kehilangan momen kebersamaan.
Untuk menambah kenyamanan bersantap, sekaligus disediakan pilihan area outdoor.
Taman dalam pun disambungkan dengan ruang keluarga ini.
Taman dalam ini pun menjadi solusi penyegar bagi dapur.
Tak perlu takut asap mengganggu kebersamaan.
Bukaan yang ada akan meloloskan asap kotor dan menggantinya dengan udara segar.
Baca juga:Seluas 231.5 M², Ini Dia Dorm Mewah Milik Wanna One yang Berlokasi di Kawasan Elit!
Untuk keselarasan desain ruang, pilihan warna jadi benang merahnya.
Warna cokelat dan pastel dipilih untuk kesan lapang dan bersih, serta tak suram.
Putih pada sofa dicerahkan dengan corak yang berani pada table runner, seperti corak leopard ini.
Permainan warna lain diterapkan pada cushion.
Warna biru navy dengan warna cokelat muda pun terkesan hangat.
Fasilitas lain, televisi ditambahkan di ruang ini.
Kadang, sebuah tontonan dapat memicu pembicaraan seru antar anggota keluarga.
Menonton program acara masak memasak pun akan makin mengasyikkan, ketika dilakukan bersama-sama.
Ya, kebersamaan itu pun makin kian kental terasa, iDEA Lovers!