Penulis Johanna Erly Widyartanti
iDEAonline-Rumah bergaya minimalis biasanya seringkali terkendala dengan minimnya aliran udara yang masuk dan keluar dari dalam rumah.
Pasalnya, yang seringkali terjadi rumah minimalis berada dalam lahan yang sempit dan berdempetan dengan rumah orang lain.
Sehingga, permasalahan yang muncul adalah kurangnya sirkulasi udara di dalam rumah dan membuat rumah menjadi lembap dan terasa sumpek.
Akan tetapi, pandangan tersebut berhasil ditepis oleh pasangan suami-istriJemmy Wijaya dan Yenny saat merenovasi rumah mereka.
Baca juga:4 Aksesoris Cantik Pemanis yang Bikin Rumah Terasa Nyaman!
Kediaman mereka yang berada di kawasan Jakarta Barat dengan rumah satu lantai dan berdiri di atas lahan berukuran 96 m2ternyata mampu membuat isi dalam rumah tetap sejuk dan segar.
Pasalnya, rumah yang diapit kanan dan kirinya oleh rumah tetangga ini pun harus tetap nyaman dengan terpenuhinya pengudaraan dan pencahayaan yang memadai.
Baca juga:Nyamannya Kamar Mandi yang Bisa Jadi Ruang Relaksasi!
Oleh karena itu, rancangan desain menghasilkan rumah dengan aliran udara yang cukup oleh adanya ventilasi silang serta cahaya yang masuk melalui jendela-jendela yang “tersebar” di sekeliling rumah.
Tunnel udara tersebut diletakkan di bagian belakang dan tengah rumah berdekatan dengan dapur.