iDEAonline –Simpel dan elegan, inilah kesan pertama ketika mengunjungi dapur dari rumah arsitek Realrich Sjarief di bilangan Meruya, Jakarta Barat. Tidak ada pernik khusus yang menghias dapur berukuran 3m x 2m ini.
Meski begitu dapur tetap percaya diri tampil di bagian depan rumah, menyatu dengan ruang keluarga.
dok. Jou Endhy P.
Dapur ini didesain mengikuti tema utama dari The Guild, rumah sekaligus kantor dari RAW Architecture.
“Konsep utamanya lebih mengarah ke desain yang simpel, raw, dan down to earth,” kata Rich, sapaan akrabnya.
dok. Jou Endhy P.
Desain tersebut kemudian tercermin dari penggunaan material pada dapur. Misalnya backsplash yang tampil polos tanpa finishing, table top yang terbuat dari pelat besi, serta kabinet dapur dari material vinil.
Arsitek muda yang pernah menjadi pemenang IAI Award Jakarta, tahun 2012 lalu ini sengaja mendesain dapur bersih miliknya seperti dapur milik chef.
“Kurang lebih mengikuti konsep chef ketika memasak, semua ada di depan mata,” kata Rich.
dok. Jou Endhy P.
Menurutnya, ruang gerak dapur tidak perlu terlalu luas karena yang paling penting adalah keleluasaan ketika beraktivitas di dapur.
“Karena itu saya menggunakan desain yang simpel dan furnitur kompak,” ungkap Rich.
dok. Jou Endhy P.
Selain tampilan, desain juga berpengaruh pada waktu pengerjaan. Cukup 1 bulan saja, dapur Rich rampung dikerjakan.
“Paling penting perencanaan desain yang matang, maka pengerjaan dapur bisa lebih singkat,” kata Rich menutup perbincangan. Dapur kecil bisa tampil menawan juga, kan?