Penulis : Maulina Kadiranti
iDEAonline– Rumah ini sungguh unik. Saat dilihat dari luar, kebanyakan orang bakal ilfil karena keusangan dan kesan bobrok darinya.
Namun, saat melongok ke dalam, dijamin kita akan merinding karena takjub oleh keindahannya.
Sekilas, rumah berumur 200 tahun ini tampak kumal. Pintunya terkesan rapuh. Padahal, pintu rapuh tersebut dilapisi oleh pintu yang tebal dan kuat.
Seperti yang iDEAonline kutip dariintisari, rumah ini sempat bergonta-ganti pemilik. Dulu rumah seluas 1500 meter persegi ini milik musisi terkenal AS, Lenny Kravitz.
Tapi pada 2012 dia menjualnya ke Brian Swier dengan harga 655 ribu dolar AS atau sekitar Rp9 miliar.
Sekarang rumah ini dimiliki oleh seorang pengusaha properti yang kemudian menyewakannya sebagai rumah mewah.
Dulu rumah ini milik musisi kondang Lenny Kravitz.
Tidak seperti rumah kebanyakan, bagian dalam rumah ini sangat kokoh karena terbuat dari kayu ebony.
Menurut pantauan tim iDEAonline, pada bagian interior banyak menggunakan material mahal seperti marmer dan besi.
Penggunaan marmer terlihat di beberapa sudut rumah salah satunya pada bagiantable top.
Menggunakan material marmer warna putih bercak hitam membuat kesan elegan lebih terasa.
Kemudian ditemukan pula pada bagian dinding kamar mandi, marmer warna putih dengan paduan plafon putih. Sehingga ruang terasa lebih lega walau sebenarnya sempit.
Ada juga penggunaan bata ekspos pada ruang keluarga. Material ini menghadirkan kesan modern dan meleburkan kesan kaku pada ruang.
Warna wallpaper sebagai penutup dinding pun dapat disesuaikan dengan permintaan penyewa.
Kamar tidurnya beratap miring dan dibiarkan terbuka.
Desain kamar tidurnya pun sarat kreativitas. Sengaja dibiarkan terbuka agar menghadirkan kesan lapang.
Sementara bagian atas kamar dibuat miring sehingga menghadirkan suasana seolah-olah tidur di loteng.
Kemewahan rumah ini makin terasa saat kita menginjak kamar mandinya yang dihias dengan marmer cantik. Belum lagi di setiap sudutnya dipasangi lilin aroma terapi.
Suasana teras belakang yang nyaman dan hijau, sekilas mengingatkan kita pada rumah kuno bergaya Tiongkok.
Gimana menurut iDEA lovers?