Bisa Ditiru, 6 Tata Letak Area Cucian ini Fungsional Banget!

Minggu, 10 Juni 2018 | 14:00
dok. domino.com

Mesin cuci

iDEAonline- Pastinya disetiap rumah memiliki area cucian bahkan tidak boleh hilang keberadaanya.

Walaupun dirumah kitatakmemilikispaceyang besar, kita tak akan bisa menjalani hidup tanpa mesin cuci dan keranjang cucian.

Kalau dirumah yang besar pastinya akan mendedikasikan sebuah ruangan untuk hal ini.

Yang dimana pada satu ruangan cucian tersebut terdapat berbagaispot untuk aktivitas atau kegiatan cuci mencuci.

Seperti adanya mesin cuci, ruang penyimpanan,spotmenjemur pakaian, dan papan setrika berada dalam satu tempat yang sama.

Ini dia 6 tata letak area cucian yang fungsional!

Lemari wastafel yang dilengkapi mesin cuci

Saffronpudding.com
saffronpudding.com

mesin cuci di wastafel

Jika iDEA Lovers nggak punya ruangan yang bisa dikhususkan untuk cucian, kalian bisa juga melengkapi kamar mandi dengan perabot yang memiliki ruang untuk menggabungkan mesin cuci.

Balkon jadi ruang cuci

home.fang.com

Ide dari balkon bekas berukuran kecil yang dimanfaatkan menjadi ruang cuci.

Lemari dan ruang cuci

dok. sminteriors.co.uk
dok. sminteriors.co.uk

Mesin Cuci dalam lemari

Bila iDEA Lovers nggak ada ruangan untuk cucian, kalian bisa menggunakan lemari untuk menampung dan meletakkan semuanya. Keberadannya dibangun dengan mempertimbangkan langkah-langkah yang diperlukan untuk menggabungkan semua peralatan didalamnya.

Pergunakan teras untuk ruangan cucian

Bahkan teras pun bisa menjadispotyang bisa digunakan untuk area cucian lho.

Diletakan di dapur

Dok. IDEA
Dok. IDEA

Di Dapur

Dapur sekaligus ruang cuci pakaian nampaknya mulai diminati oleh beberapa orang. Keberadaan mesin cuci di ujung ruang menandakan penambahan fungsi pada dapur.

Menjadi satu dengan kamar mandi

kita pernah pula mendengar keberadaan mesin cuci pada kamar mandi, atau area di dekatnya. Perhatikan sistem instalasi air (air bersih dan kotor).

Nah, itu diastylearea cucian, kalian tertarik pilih yang mana nih iDEA Lovers?

PenulisSastri Mardian

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya