Ketika musim kemarau, biasanya udara terasa sangat panas sekali. Oleh karena itu kebanyakan orang memilih memasang pendingin udara atau air conditioner (AC) di rumah atau di kamar agar kamar terasa sejuk. Padahal, penggunaan AC bisa membuat pemakaian listrik meningkat dan membuat pengeluaran bulanan menjadi membengkak.
Sebenarnya, tanpa menggunakan AC, kamu tetap bisa merasakan kesejukan di kamar. Kamu bisa membuat kamar tetap sejuk meskipun tanpa AC dengan menerapkan beberapa tips berikut.
- Maksimalkan Keberadaan Jendela
- Gunakan Kipas Angin
Kipas Angin
Kamu bisa menggunakan kipas angin yang lebih hemat listrik ketimbang AC. Maksimalkan penggunaan kipas angin untuk memberikan kesejukan bagi kamar dengan meletakkan sesuatu yang dingin seperti minuman dingin atau semangkuk es di depan kipas angin. Ini akan membuat udara dingin dari es bisa menyebar ke seluruh ruangan.
Biarkan udara malam masuk Selama musim kemarau, suhu bisa turun pada malam hari. Jika ini terjadi di tempat tinggal Anda, manfaatkan sebagian besar waktu ini dengan membuka jendela sebelum Anda pergi tidur. Namun, pastikan untuk menutup jendela (dan tirai) sebelum terlalu panas di pagi hari.
- Simpan Tanaman Berukuran Sedang di Kamar
Tanaman Kecil
Tanaman efektif memberikan kesejukan bagi kamar karena tanaman mengeluarkan oksigen di siang hari. Oksigen ini akan membuat kamar menjadi lebih sejuk. Namun, sebelum tidur sebaiknya keluarkan tanaman dari kamar karena karbon dioksida yang dikeluarkan tanaman pada malam hari tidak baik dihirup terutama ketika sedang tidur.
- Matikan Lampu atau Gunakan Lampu Neon
Lampu Neon
Lampu pijar memancarkan panas apabila dihidupkan terus menerus. Sebaiknya matikan lampu atau gunakan lampu neon atau CFL dengan watt kecil untuk menggantikan lampu pijar agar kamarmu tidak panas dan menjadi lebih sejuk.