IDEAonline -Kata pergola berasal dari Bahasa Italia, pergere, yang artinya berjalan atau melanjutkan. Seringkali diwujudkan dalam arsitektur Eropa sebagai lorong yang panjang namun tembus pandang.
Seiring waktu berlalu pergola menjadi identik dengan atap peneduh bertanaman hias.
Baca juga :
Berada di Perkampungan, Begini Asrinya Rumah Joglo Anies Baswedan
Dengan membuat pergola tanaman,IDEA Lovers bisa membuatkan lahan di bawahnya sebagai teras maupun garasi, sehingga IDEA Lovers tidak perlu khawatir lahan habis hanya oleh taman.
Berikut adalah langkah persiapan yang bisa diikuti untuk membangun pergola hijau.
1.Tentukan desain pergola yang disuka
Baca juga :
Kepoin Yuk, Kamar Shabby Chic Vicky Shu yang Baru Saja Melahirkan!
Mengintip Ke Dalam Padepokan Garuda Yaksa Milik Prabowo Subianto yang Bergaya Etnik Tradisional
Umumnya ada dua macam, yakni pergola dengan tiang dan pergola tanpa tiang. Berapa ukuran pergola bergantung pada kebutuhan.
2.Tentukan jenis tanaman yang akan ditanam
Hal ini mempengaruhi jarak kisi-kisi para-para (atap pergola) dan media tanam. Yang terbaik adalah memilih tanaman yang melilit dengan batangnya, bukan akar tempel ataupun setengah merambat (scamber's).
3. Tentukan penempatan tanaman rambat
Setelah rangka terbangun, IDEA Lovers cukup menentukan posisi dan rencana awal rambat tanaman. Bisa dimulai dari bawah maupun dari atas.
Bila dimulai dari bawah, artinya IDEA Lovers harus membuat jalan tumbuhnya tanaman berupa jalur rambat agar tanaman bisa merambat sampai ke para-para.
Untuk memulai rambatan dari atas, tempatkan bak-bak persegi berdimensi 50cmx50cmx50cm di pinggir balkon, kemudian lekatkan sulur tanaman ke para-para. Tanaman akan tampak menjuntai indah.