Meski Tanpa Kubah, 4 Masjid Ini Dibangun dengan Desain yang Tak Biasa

Jumat, 24 Agustus 2018 | 15:20
Kompas.com

Masjid Kopeng Merapi atau Masjid Baiturrahman

IDEAonline - Kubah selalu menjadi simbol dan penanda keberadaan masjid di Indonesia.

Namun kini banyak desain masjid yang menampilkan arsitektur unik tanpa menggunakan kubah, dengan desain yang tak biasa, seperti:

Masjid Kopeng Merapi

Masjid Kopeng Merapi atau Masjid Baiturrahman ini memiliki konsep yang tak biasa.

Masjid yang berada di Dusung Kopeng, Sleman, Yogyakarta ini didesain dengan banyak bukaan kecil pada bagian dinding dan atap.

Bukaan tersebut memungkinkan cahaya dan udara masuk ke dalam, dan dibuat menggunakan susunan bata yang membentuk kaligrafi lafadz Allah.

Baca Juga:Simsalabim! Sediakan Barang Ini Agar Anak Belajar Rajin dan Tenang

Namun karena lokasi masjid di kaki gunung dengan temperatur mencapai 16 sampai 17 derajat celcius, maka bukaan-bukaan di masjid ditutup menggunakan kaca.

Masjid ini menggunakan material batu bata yang terbuat dari abu vulkanik dan batu lokal untuk lantainya.

Masjid Nuurur Rahmaan

Kompas.com

Masjid Nuurur Rahmaan di kompleks Kementerian Agraria dan Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Jakarta.

Baca Juga:Bisa Sambil Main Ski, Kepoin 8 Toilet Berdesain Anti-Mainstream yang Bikin Geleng Kepala

Masjid yang berada di kompleks Kementerian Agraria dan Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) ini memiliki perpaduan warna yang tak biasa.

Sebagian besar masjid diselimuti perpaduan warna kuning gading dan merah bata.

Pada bagian mimbar, warna hijau terlihat menghiasi.

Kolom pembentuk mimbar juga menunjukkan waktu shalat wajib, yang berjumlah lima buah.

Baca Juga:Coba Terapkan, 3 Tips Selarasakan Carport dengan Fasad Rumah

Selain memiliki arti tersebut, kolom ini juga berfungsi memudahkan keluar masuknya aliran udara.

Di bawah kolom terdapat kolam dengan air mengalir.

Selain itu, seluruh dinding masjid dibuat terbuka dan dibangun dengan banyak lubang untuk memudahkan aliran udara.

Masjid ini memadukan desain modern dan tradisional, dengan langgam Joglo.

Baca Juga:Meskipun Suku Bunga Melonjak, Tak Berpengaruh dengan Rumah Subsidi

Masjid Raya Sumatera Barat

Kompas.com

Masjid Raya Sumatera Barat. Foto karya Emil B yang masuk dalam 10 nominator berdasar pilihan juri.

Baca Juga:Ada Kecoa di Wisma Atlet, Kok Bukan Jadi Persoalan Besar, Ya?

Masjid Raya Sumatera Barat atau yang lebih dikenal dengan nama Masjid Mahligai Minang merupakan salah satu masjid terbesar di Kecamatan Padang Utara, Padang.

Rancangan masjid ini merupakan karya dari Rizal Muslimin, pemenang sayembara desain Masjid Raya Sumatera Barat.

Sayembara ini diikuti oleh 323 arsitek dari berbagai negara pada tahun 2007.

Desain bangunan menampilkan arsitektur modern yang tak selalu identik dengan kubah.

Baca Juga:Enggak Hanya Pakaian, Furnitur ini Tampil Cantik dengan Motif Batik

Atap masjid mengikuti tipologi arsitektur tradisional Minangkabau dengan atap bergonjongnya.

Masjid ini juga dihias dengan ukiran khas Minang sekaligus kaligrafi pada dinding bagian luar.

Masjid Al Irsyad

Kompas.com

Masjid Al Irsyad, Kota Baru Parahyangan, Bandung, Jawa Barat

Baca Juga:6 Inspirasi Desain Pagar Rumah, Nomor 6 Cocok di Iklim Tropis

Masjid yang berlokasi di dalam kompleks Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat inipernah meraih predikat sebagai salah satu rumah ibadah terindah oleh National Frame Building Association.

Berbentuk kubus, Masjid Al Irsyad ini memanfaatkan kekayaan sinar matahari dengan desain arah kiblat yang terbuka.

Saat matahari terbenam, cahaya akan masuk dari bagian depan yang tidak berdinding.

Sekeliling arah kiblat juga terdapat kolam yang memantulkan cahaya matahari dari plafon.

Arsitek masjid, Ridwan Kamil mengatakan, desain masjid ini terinspirasi dari bentuk kubah di Masjidil Haram, Makkah, yang berbentuk kotak dengan lingkaran yang mengelilinginya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tanpa Kubah, Desain 4 Masjid Ini Tetap Mengagumkan

(*)

Tag

Editor : Amel