IDEAonline - Atap carport memiliki fungsi sebagai peneduh dan pemencantik.
Maka dari itu memilih atap carport tidak boleh dilakukan dengan asal.
Pemilihan atap carport harus dilakukan secara tepat.
Mengingat fungsinya sebagai penutup, secara fungsi harus melindungi dan meneduhkan.
Tampilannya pun harus cantik dan mendukung penampilan rumah.
Baca Juga:Final Sepakbola Asian Games digelar di Stadion Ini, Yuk Intip Tampilan Megahnya!
Menurut Imam Sidiq, arsitek dari Citra Maya, ada 5 pilihan material penutup carport.
Yuk cari tahu apa saja!
1. Polikarbonat
Material satu ini dikenal sebagai material yang tahan terhadap cuaca ekstrem, antisinar-ultraviolet, dan memiliki variasi yang cukup banyak.
Namun kekurangan jenis material ini adalah mudah kotor.
2. Vinil
Material ini dikenal sebagai material yang berbobot ringan.
Atap vinil cenderung lebih mudah dipasang.
Tidak hanya itu, bahan ini relatif lebih murah dari material lainnya.
Sayangnya atap ini tidak begitu sanggup menahan terik matahari sehingga carport yang beratap vinil terasa lebih panas.
3. Fiberglass
Fiberglass dibandrol dengan harga lebih murah daripada polikarbonat dan vinil.
Kelemahannya, atap ini kurang nyaman karena lebih panas dan terlalu silau.
Bahan ini sebaiknya digunakan apabila carport terletak di tempat yang teduh.
4. Kaca
Beberapa orang juga ingin terlihat unik dengan memilih kaca sebagai atap carport-nya.
Namun bahan kaca yang dipakai adalah kaca khusus yang memiliki ukuran lebih tebal serta tahan terhadap terik matahari dan curah hujan.
Salah satunya adalah kaca berlapis film yang sanggup mengurangi intensitas cahaya matahari.
5. Genting
Genting cukup banyak dipilih orang sebagai penutup atap.
Agar suasana carport tidak terlalu gelap, solusinya yakni dengan memasang beberapa genting kaca di posisi yang strategis.
Alternatif bahan genting yang lain di antaranya genting keramik, genting aspal, genting beton, dan genting metal. (*)