Sering Disepelekan, Ini 4 Akibat Jika Bantal Tidak Diganti Rutin

Rabu, 12 September 2018 | 18:00

Pillow

IDEAonline - Bukan hanya sarung bantal yang perlu diganti dan dicuci secara rutin, bantal pun ternyata punya masa pakai optimal.

Sayangnya, kita sering menggunakan sarung bantal lebih lama dari yang seharusnya.

Padahal, mencuci bantal secara rutin itu penting loh, IDEA Lovers!

Berikut beberapa alasan mengapa kamu harus mencuci bantal secara rutin:

1. Bisa memicu jerawat

Jerawat

Baca Juga : Jarang Tersorot, Rumah Mertua Nana Midad Layaknya Villa Mewah

Salah satu penyebab munculnya jerawat adalah yang ditimbulkan karena sering menempelkan kulit wajah ke benda kotor.

Kita bisa terpapar bakteri penyebab jerawat dari benda-benda kotor tersebut, seperti dari ponsel atau helm, dan yang paling sering adalah bantal.

Bantal yang sudah dipakai bertahun-tahun merupakan tempat berkumpulnya debu, minyak, kulit mati, keringat, dan sisa-sisa make up.

Itu sebabnya bantal juga wajib dicuci. Jika kamu rentan berjerawat, para ahli merekomendasikan untuk mencuci sarung bantal beberapa kali dalam seminggu.

2. Sarang tungau

Sarang Tungau

Baca Juga : Ternyata Pasang Lantai Vinyl Sendiri Mudah Lho, Begini Caranya!

Makhluk kecil dan berkaki delapan alias tungau ini memang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang.

Menurut Asthma and Allergy Foundation of America, tungau bisa memakan kulit manusia loh, IDEA Lovers.

Ternyata, setiap orang memiliki kulit yang cukup untuk memberi makan satu juga tungau.

Untuk mencegah tungau bersarang di bantalmu, gunakan bantal berseleting yang memiliki teknologi anti-alergen.

3. Tak pernah dibersihkan

Cuci Bantal

Baca Juga : Ini Megahnya Lokasi Film The Nun, Disebut Tempat Tinggalnya Drakula

Sebenarnya bantal, seperti halnya sarungnya, juga perlu dicuci rutin.

Kebanyakan orang tidak tahu bahwa bantal bisa dimasukkan ke dalam mesin cuci atau dicuci kering (dry clean).

Bantal direkomendasikan untuk dicuci setiap 6 bulan dan pastikan dibilas bersih sampai tidak ada detergen yang tersisa.

4. Strukturnya dapat berubah

Bantal

Baca Juga : Ini 4 Masalah yang Timbul Akibat Salah Pilih Kasur, Hidup Tak Bahagia

Saat kita mencuci bantal, sebenarnya busa atau foam di dalamnya lama kelamaan akan menjadi kempes.

Ini berarti kemampuannya untuk menyangga kepala dan leher tidak sebaik saat pertama kita bawa pulang dari toko.

Tidur menggunakan bantal yang tidak bisa menyangga kepala dengan baik akan menyebabkan kita terbangun dengan rasa sakit atau pegal di leher.

Jadi, jika bantal Anda sudah kempes relakan saja untuk diganti yang baru. Meski demikian, secara umum bantal perlu diganti baru setiap 3 tahun.

5. Nyeri saat bangun

www.rd.com
www.rd.com

ilustrasi bangun tidur

Baca Juga : Tampak Sepele, 5 Cara Mencegah Keracunan Makanan di Rumah

Walau usia bantalmu belum masuk hitungan tahun, namun jika terlalu sering bangun pagi dengan keluhan nyeri pada bahu, leher, bahkan sakit kepala, mungkin ketebalan bantal yang digunakan kurang tepat.

Gantilah bantal dengan kemampuan menopang leher dengan baik dan tidak terlalu tinggi.

Tag

Editor : Maulina Kadiranti