4 Bangunan Rusak Akibat Gempa Donggala, Salah Satunya Ikon Wisata

Minggu, 30 September 2018 | 20:10
dok. Kompas.com

Warga melihat bangunan pusat perbelanjaan yang ambruk akibat gempa di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (

IDEAonline - Gempa dan tsunami melanda Kota Palu dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah pada Jumat (28/9/2018).

Gempa dan tsunami memakan korban jiwa, tercatat 48 orang meninggal dunia dan 356 luka-luka.

Dilansir Kompas.com, menurut data sementara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), juga terjadi berbagai kerusakan di wilayah tersebut.

Kerusakan di Kota Palu dan Donggala menurut data sementara BNPB tidak hanha melanda rumah tapu tapi juga bangunan-bangunan lain sepertipusat perbelanjaan, hotel, rumah sakit, dan bangunan lainnya ambruk sebagian atau seluruhnya.

Berikut data kerusakan akibat gempa Donggal dan tsunami.

1. Mal Tatura

KOMPAS.com/ANTARA FOTO
KOMPAS.com/ANTARA FOTO

Pusat perbelanjaan atau mal terbesar di Kota Palu, Mal Tatura

Mal Tatura merupakan pusat pembelajaan terbesar di Palu.

Mal Tatura menjadi salah satu bangunan yang ambruk akibat gempa dan tsunami.

Baca Juga : Kisah Korban Gempa Donggala, 2 Hari Terjebak Reruntuhan Dengan Almarhum Ibunya

2. Hotel Roa Roa

Insert (KOMPAS.com/ROSYID A AZHAR)
Insert (KOMPAS.com/ROSYID A AZHAR)

Hotel Roa Roa di Palu berdiri dengan megah sebelum ambruk dan luluh lantak terkena gempa Donggala.

Salah satu hotel yang berada di Kota Palu, Hotel Roa Roa rata dengan tanah akibat gempa dan tsunami.

Dilansir Kompas.com, di hotel tersebut terdapat 76 kamar yang aeseda terisi oleh tamu hotel yang menginap.

Baca Juga : Hotel 8 Lantai Ambruk Akibat Gempa Donggala, Puluhan Tamu Tertimbun

3.Rumah Sakit Anutapura

Kompas.com

Rumah sakit Anutapura

Rumah sakit yang berlantai empat, di Jalan Kangkung, Kamonji, Kota Palu, menjadi salah satu bangunan yang roboh akibat gempa dan tsunami.

Baca Juga : Intip Mewahnya Interior Hotel Roa Roa Sebelum Rubuh Akibat Gempa Donggala

4.Jembatan Ponulele

TribunnwsT

Jembatan Ponulele

Jembatan Ponulele merupakan salah satu ikon wisata Kota Palu.

Jembatan berwarna kuning yang menghubungkan Donggala Barat dan Donggala Timur ini roboh diterjang gelombang tsunami.

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat BNPB Sutopo Purwo Nugroho seperti dilansir Kompas.com, jumlah korban maupun kerusakan masih akan terus bertambah (*)

Baca Juga : 6 Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Membuat Kamar Mandi Menurut Ahlinya

Editor : Alfa

Baca Lainnya