Lasem Heritage Field School, Cara Mengenal Warisan Arsitektur dan Budaya

Minggu, 30 September 2018 | 19:45
Rebi/IDEAonline

Urban Rural Design and Conservation (URDC) mengadakan Lasem Heritage Field School dari tanggal 26-30 September 2018.

Laporan wartawan IDEAonline, Rebi

IDEAonline - Penasaran ingin tahu rasanya belajar langsung warisan kebudayaan suatu daerah dengan pendekatan lansekap kota bersejarah?

Urban Rural Design and Conservation (URDC) mewujudkannya dengan menginisiasi kegiatan yang diberi nama Lasem Heritage Field School: Historism Urban Landscape di Lasem, Rembang, Jawa Tengah.

Kegiatan ini bekerja sama dengan Lasem Heritage Foundation, Universitas Indonesia, Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) dan Rotterdam University.

Melibatkan mahasiswa jurusan Arsitektur dan manajemen air (water management), Urban Heritage Field School berlangsung dari tanggal 26-30 September 2018.

Baca Juga : Selamat dari Gempa Donggala, Pasha Ungu Punya Rumah Lengkap Dengan Mini Golf

Kusumaningdyah dari URDC menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengkombinasikan antara riset dengan pengabdian masyarakat.

"Tujuannya tidak muluk-muluk untuk menyelesaikan masalah tetapi minimal membuat gap (jarak) lebih kecil antara akademisi dengan masyarakat, akademisi dengan realitas di masyarakat", ujar dosen Arsitektur UNS itu.

Sesuai dengan pendekatan yang diambil yaitu pendekatan lansekap kota bersejarah, peserta yang terlibat diajak bergerak di luar pelestarian lingkungan fisik dan berfokus pada seluruh lingkungan manusia dengan semua kualitas benda dan tak bendanya.

Peserta diajak mengunjungi bangunan-bangunan bersejarah, pusat pembuatan batik dan kampung santri.

Baca Juga : Hotel 8 Lantai Ambruk Akibat Gempa Donggala, Puluhan Tamu Tertimbun

Rebi/IDEA
Rebi/IDEA

Tingkok Kecil Heritage sering dikenal juga sebagai rumah merah. Hal itu lantaran tembok luar dan dal

Bangunan-bangunan ini juga bisa menjadi objek bagi penggemar fotografi.

Di berbagai sudut Kecamatan Lasem terdapat tempat-tempat yang cocok untuk digunakan untuk berfoto.

Terlebih lagi, tempat-tempat tersebut instagramable.

Salah satu tempat untuk berburu foto adalah Desa Karangturi.

Di desa ini, berdiri kokoh bangunan-bangunan bergaya Cina Hindia.

Lasem sendiri dikenal dengan salah satu julukan yakni Kota Cina Kecil.

Hal itu lantaran banyaknya peninggalan bangunan bergaya Cina, banyaknya etnis Cina, dan sejarah tentang masuknya imigran Cina di pesisir Jawa. (*)

Baca Juga : Berkenalan dengan Gaya Arsitektur Gotik, Karya Seni Terbesar, Lho.

Editor : Alfa