Bakar Daun Salam Bak Aroma Terapi, Ternyata Bisa Cegah Leukimia Hingga Kanker, Loh!

Senin, 01 Oktober 2018 | 17:30
cdn.shopify.com

Bakarlah daun salam dalam ruangan, dan dapatkan sensasi yang berbeda segera.

IDEAonline - Jika kita pernah berada di dalam sebuah studio yoga atau tempat spa, mungkin kita akan menjumpai aroma yang sangat khas.

Sebab lokasi tersebut secara teratur mempraktikkan smudging, sebuah tradisi penduduk asli Amerika yang menggunakan asap ramuan tertentu untuk memurnikan ruangan.

Ritus ini mirip dengan membakar dupa.

Salah satu bahan herbal yang bisa digunakan untuk smudging adalah daun salam.

Daun salam selama ribuan tahun telah melegenda. Peradaban Yunani dan Romawi kuno sangat menghargai daun ini.

Baca Juga : Dewi Sandra Akui Pernikahan Ketiganya Jadi 'Rekor' di Hidupnya, Begini Tampilan Rumah Mewahnya!

Daun salam tidak hanya digunakan dalam makanan namun juga bisa digunakan sebagai aroma dalam krim, lotion, parfum, sabun, bahkan deterjen.

thehivebulkfoods.com

Daun salam kering yang siap dibakar.

Secara tradisional, daun salam digunakan sebagai obat penenang, analgesik, antikonvulsan dan antiinflamasi.

Daun salam juga memiliki sifat antibakteri, anti jamur, dan menurunkan tekanan darah.

Daun ini sering digunakan untuk membantu mengatasi insomnia, stres kronis da memperbaiki mood.

Sebagai penyedap masakan, daun salam bisa membantu mengelola kadar glukosa dan kadar kolesterol pada penderita diabetes dan mencegah batu ginjal.

Baca Juga : Nindi Ayunda Dinikahi Pengusaha Kaya dengan Mahar 400 gram Logam Mulia, Rumah Ini Jadi Buktinya!

Jika digunakan sebagai teh, daun salam bisa mencegah pertumbuhan, penyebaran leukimia dan sel kanker lainnya.

i.ytimg.com

Daun salam ketika dibakar.

Saat stres atau mood sedang buruk, cukup bakar satu atau dua daun salam di atas wadah alumunium di dalam kamar atau kantor dan tinggalkan ruangan selama 10 menit.

Pastikan kita telah menutup jendela untuk menghindari angin yang bisa mematikan api, jauhkan dari benda yang mudah terbakar (seperti kertas, katu atau kain) dan pastikan tidak membakarnya di bawah detektor asap.

Ketika kita kembali ke dalam ruangan, asap daun salam akan membuat pikiran dan otot terasa rileks.

Baca Juga : Andi Soraya Menikah Lagi dengan Pengusaha yang Tajir Melintir, Rumahnya Mewahnya Bikin Melongo!

Kita akan merasa lebih mudah untuk fokus pada tugas. Setelah selesai, kita bisa membuang abunya.

Baca Juga : 5 Kesalahan Dalam Menata Ruang Keluarga, Bikin Ruangan Tidak Nyaman

Artikel ini pernah tayang di Intisari dengan judulBakarlah Daun Salam Dalam Ruangan, Anda Akan Merasakan Sensasi Yang Berbeda 10 Menit Kemudian

Editor : Amel

Baca Lainnya