Peringati Hari Batik Nasional, Pakai Furnitur Bermotif Batik Yuk!

Selasa, 02 Oktober 2018 | 09:10
Astri Diana

Hari Batik Nasional

IDEAonline- Hari Batik Nasional diperingati setiap tanggal 2 Oktober berdasarkan keputusan UNESCO yang menetapkan batik sebagai warisan dunia.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Batik Nasional.

Selain dengan memakai batik pada Hari Batik Nasional, IDEA Lovers bisa mencoba cara lain untuk memperingatinya.

Apalagi ternyatabatik tak hanya bisa diaplikasikan untuk pakaian.

Siapa sangka, batik juga bisa diaplikan pada furnitur, lho.

IDEA Lovers bisa mencoba memperingati Hari Batik Nasional dengan menggunakan furnitur bermotif batik.

Baca Juga : Rumah Batik Kidang Mas di Lasem, Perpaduan Arsitektur Tionghoa dan Jawa

Dua perusahaan yang dirintis sejumlah anak muda Indonesia yaitu Fabelio dan Negarawan melakukan usaha untuk mengaplikan batik kepada furnitur.

Kedua perusahaan ini mengeksplorasi batik sebagai motif pada furnitur yang mereka tawarkan secara eksklusif.

Penasaran ingin tahu bagaimanatampilan furnitur bermotif batik? Yuk simak ulasannya berikut!

Kedua perusahaan rintisan ini menjalin kolaborasi guna menghasilkan perabot bermotif batik.

Kolabori tersebut merupakan bentuk partisipasi mengisi Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 Kemerdekaan Indonesia.

hilda b alexander/kompas.com

furnitur bermotif batik

Chief Marketing Officer Fabelio Aditya Jamaludin mangatakan bahwa batik menjadi tema eksploratif ditujukan untuk melestarikan budaya Indonesia.

Ada17 produk furnitur Fabelio edisi terbatas yang dihias 8 motif batik Indonesia yang diinterpretasi oleh tim desainer Negarawan.

Baca Juga : Dewi Persik Jago Banget Masak, Dinding Dapurnya Ada Motif Batik, Loh!

hilda b alexander/kompas.com

furnitur bermotif batik

Ke-17 produk furnitur tersebut antara lain kursi, lemari kabinet, koleksi bantal sofa,credenza, dan sofa dengan aplikasi motif batikglagah kurung dan parang curio.

Motif glagah kurung melambangkan sifat pengendalian diri dan parang curio sebagai representasi perlawanan sifat buruk.

Baca Juga : Enggak Nyangka, Motif Batik Jadi Asal-Usul Desain Medali Asian Games

Ada juga motif lereng cuwiri sebagai bentuk puncak kemuliaan,lung asih menyimbolkan toleransi dan saling mengasihi, dan lereng prana jiwa melambangkan ketajaman rasa.

hilda b alexander/kompas.com

furnitur bermotif batik

Menurut CO-Founder Negarawan, Angga Ajiputra, aplikasi batik pada furnitur ini dirancang lebih halus, dengan catik cetak pada kain khusus untuk furnitur.

Karena itu warna-warnanya juga lebih lembut macamcustorddantilt.

Seperti dikutip Kompas.com, menurut Aditya, furnitur bermotif batik ini hanya dibuat terbatas untuk setiap barang, atau satu unit untuk satu jenis.

Fabelio membanderol furnitur ini dengan harga serentang Rp 200.000 hingga Rp 10 juta per unit. (*)

Baca Juga : Gempa Guncang Sinjai, Blitar Hingga Sumba Timur, Ini Cara Selamatkan Diri dari Gempa Saat di Rumah!

Editor : Alfa

Baca Lainnya