BREAKING NEWS : Gempa 6,3 SR Guncang Sumba Timur, Satu Jembatan Dikabarkan Rusak

Selasa, 02 Oktober 2018 | 10:06
Kementerian PUPR

Ekskavator diterjunkan untuk membersihkan puing-puing dan mencari korban di kawasan Perumnas Balaroa, Palu, Sulawesi Tengah, Senin (1/10/2018).

IDEAonline-Setalah Donggala diguncang gempa dengan kekuatan 7,7 SR pada Jumat (29/09/2018) lalu, kini gempa bumi mengguncang Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timut (NTT).

Empat kali Gempa bumi mengguncang wilayah Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (2/10/2018) pagi.

Dilansir dari Kompas.com, Kepala Stasiun Geofisika kelas III Waingapu, Sumba Timur,Arief Tyastama, mengatakan, gempa bumi pertama terjadi pada pukul 07.12 WITA.

"Gempa bumi yang pertama, magnitudonya 5,2. Lokasi gempa bumi 10.56 derajat lintang selatan dan 120.20 derajat bujur timur,"ungkap Arief.

Baca Juga : Gempa Guncang Sinjai, Blitar Hingga Sumba Timur, Ini Cara Selamatkan Diri dari Gempa Saat di Rumah!

Pusat gempa bumi tersebut lanjut Arief, yakni terletak 66 kilometer Barat Daya, Sumba Timur, dengan kedalamannya 10 kilometer.

Gempa kedua terjadi pukul 7.27 WITA dengan magnitudo 5,3 SR.

Lokasi gempa yakni 10.48 derajat lintang selatan dan 120.24 derajat bujur timur.

Pusat gempa bumi yakni 56 kilometer Barat Daya, Sumba Timur, dengan kedalamannya 10 kilometer.

Baca Juga : Potret Kerusakan Kota Palu Setelah Bencana Gempa Bumi dan Tsunami

Gempa bumi ketiga terjadi dengan kekuatan yang lebih besar, dengan magnitudo 6 SR pukul 7.59 WITA.

Lokasi gempa bumi yakni 10.57 derajat lintang selatan dan 120.25 derajat bujur timur atau 66 kilometer barat daya Sumba Timur, dengan kedalaman 10 kilometer.

Gempa bumi keempat terjadi pada pukul 8.16 Wita dengan magnitudo 6,3.

Lokasi gempa bumi yakni 10.57 derajat lintang selatan dan 120.22 derajat bujur timur.

Menurut BMKG, gempa bumi tidak berpotensi tsunami.

Belum dilaporkan kerugian dan jumlah korban akibat gempa di Sumba Timur ini.

Namun sebuah jembatan di Kecamatan Wula Waijelu dilaporkan rusak. (*)

Baca Juga : Potret Kerusakan Kota Palu Setelah Bencana Gempa Bumi dan Tsunami

Editor : Alfa

Baca Lainnya