Catat, 5 Alasan Mengapa Kamu Harus Melakukan Renovasi Kamar Mandi

Rabu, 17 Oktober 2018 | 19:25
Freshome

Mengganti elemen yang sudah mulai rusak atau tak berfungsi adalah alasan rasional mengapa orang merenovasi kamar mandi.

IDEAonline - Kamar mandi adalah salah satu ruangan di dalam rumah yang paling memerlukan perhatian karena boleh jadi letaknya tidak lagi di belakang rumah dan menjadi “indikator” untuk mengukur seberapa jorok atau seberapa bersih si pemilik rumah.

Aktivitas di sana yang bersinggungan dengan urusan berbasah-basa juga membuatnya perlu melakukan perawatan dengan cermat.

Karenanya, kamar mandi bisa jadi sudah berganti-ganti wajah berkali-kali sedangkan ruangan atau bagian rumah yang lain masih bertahan seperti pada saat rumah dibangun pertama kali.

Lalu, alasan lain apa yang membuat orang merasa perlu atau mempertimbangkan untuk mempercantik area ini?

Kenangan masa lalu sering menjadi inspirasi atau pertimbangan orang untuk mendesain atau merenovasi kamar mandi yang mereka miliki.

Baca Juga : Hunian Sementara Jadi Solusi Setelah Bencana, Begini Tampilannya di Berbagai Negara!

Orang rela menghabiskan puluhan juta hanya untuk mengejar “masa lalu”.

Unsur emosional berbicara, bahkan hanya untuk urusan sebuah kamar mandi.

Selain pertimbangan emosional, pertimbangan rasional juga menjadi alasan.

Orang mungkin justru ingin mengubur masa lalunya dan memilih sesuatu yang lebih praktis, lebih simpel.

Atau lebih kontemporer dan lebih modern. Bisa juga pertimbangannya karena menginginkan suasana maskulin atau sebaliknya, feminin.

Berikut ini lima alasan rasional dan emosional mengapa orang merasa perlu merenovasi kamar mandi.

Baca Juga : Ide Renovasi Kamar Mandi, Pasang Keramik di Atas Ubin Lantai Lama

1. Mengganti elemen yang sudah mulai rusak atau tak berfungsi

Inilah alasan rasional mengapa orang merenovasi kamar mandi.

Kusen kayu yang lapuk karena sering tersiram air, kloset yang sudah kusam dan pelampungnya rusak, cat dinding yang mulai memudar karena udara lembap dalam kamar mandi, bak penampung air yang bocor, lantai kamar mandi yang mulai licin dan kusam atau rembes, adalah beberapa contoh mengapa kemudian renovasi kamar mandi dipandang sebagai keharusan dan mendesak dilakukan.

2. Ingin Berganti model

Kamar mandi dibuat berbarengan dengan umur rumah yang sudah puluhan tahun. Saat baru, model kamar mandi mungkin lagi ngetren dan disukai.

Namun setelah tahun berganti tahun, ternyata model kamar mandi dengan bak mandi besar misalnya, sudah ketinggalan zaman.

Kamar mandi dengan saluran air panas boleh jadi merupakan kebutuhan.

Baca Juga : 3 Tips Renovasi Kamar Mandi dengan Budgetnya Seminimal Mungkin!

studentinn.com
studentinn.com

Kamar mandi menjadi “indikator” untuk mengukur seberapa jorok atau seberapa bersih si pemilik rumah.

Model kamar mandi dengan bath tube bisa jadi dibutuhkan ketimbang bak atau shower.

Bisa juga sebaliknya di mana orang lebih memilih shower daripada bath tube atau bak karena alasan ingin berpartisipasi dalam gerakan hemat air.

3. Ingin mendapatkan suasana dan tampilan yang berbeda

Kamar mandi yang gelap dengan dinding keramik berukuran 20x20 atau bahkan lebih jadul 10x10 pasti mengesankan kamar mandi yang tua.

Apalagi bila motif atau warnanya juga sudah mulai ketinggalan.

Mengganti dinding kamar mandi dari warna terang ke gelap atau sebaliknya, atau mengganti motif dari kembang-kembang menjadi polos, atau mengganti kamar mandi yang dindingnya bergambar kartun anak-anak, akan membuat tampilan dan suasana dalam kamar mandi berubah total.

Suasana yang baru atau berbeda juga bisa didapatkan dari perubahan aksesorisnya, pencahayaan, serta hiasan-hiasan dalam kamar mandi. (*)

Baca Juga : Mau Renovasi Kamar Mandi? Hindari Melakukan Kesalahan-kesalahan Ini!

4. Ingin merasa lebih lega atau justru lebih ringkas

Ukuran atau luasan bisa punya buntut yang panjang.

Ada yang merasa kamar mandi terlalu sempit sehingga harus diperluas, meski hanya menggeser salah satu sisi dinding beberapa puluh senti.

Yang lain lagi justru merasa kamar mandi terlalu luas bak kamar tidur, sehingga kelihatan sia-sia.

Memang, kamar mandi yang paling enak adalah yang “pas”.

Baca Juga :Murah dan Cepat, Ide Renovasi Kamar Mandi @susanti73 Cuma Rp 2 Juta!

5. Ingin menambahkan fungsi

Belakangan, kamar mandi tak semata-mata hanya untuk bersih-bersih badan atau membuang hajat.

Bersih-bersih jiwa juga bisa dilakukan di kamar mandi, misalnya dengan mandi sambil mendengarkan musik atau membaca.

Di sini, kamar mandi lalu dimaknai bukan lagi semata-mata “kamar kecil” atau “ruang belakang”.

Fungsi lainnya yang bisa disatukan dengan kamar mandi adalah sebagai ruang simpan (dengan sistem walk-in closet), atau bahkan ruang terapi (misalnya dengan memasang batu-batuan di dalam kamar mandi untuk pijat refleksi kaki). (*)

Baca Juga : 6 Ide Renovasi Hadirkan Kamar Tidur Romantis, Biar Hubungan Kian Intim

Editor : Alfa