IDEAonline-Rumah bergaya Skandinavia bukanlah hal yang baru di Indonesia.
Gaya ini mengutamakan fungsi berbagai elemen dan dekorasi yang ada di dalam ruangan namun tetap memperhatikan keindahan.
Intinya, rumah bergaya Skandinavia ini minimalis, estetis namun fungsional.
Rumah bergaya Skandinavia ini menjadi alternatif bagi kaum milenial yang aktif dan memiliki banyak kegiatan.
Baca Juga : Dikabarkan Akan Gelar Pernikahan di New York, Intip Rumah Mewah Maia di Jakarta
Bahkan gaya Skandinavia ini diperkirakan akan terus menjadi tren karena sederhana namun tetap cantik.
Jika kamu ingin mengubah rumahmu menjadi bergaya Skandinavia, ada beberapa kunci utama.
Yaitu gunakan warna-warna netral dan dominannya menggunakan warna putih, furnitur yang fungsional serta material kayu.
Untuk menjadikan rumahmu bergaya Skandinavia, kamu bisa merenovasi dengan menerapkan ide renovasi sebagai berikut.
Baca Juga : 7 Ide Renovasi Rumah Tua, Rumah Jadi Lebih Modern dan Jauh dari Kesan Angker
Dinding putih gaya Skandinavian
1.Gunakan cat tembok putih
Cat dinding rumah yang menggunakan warna-warna cerah tidak sesuai dengan gaya Skandinavia.
Gaya Skandinavia erat dengan warna-warna netral.
Jadi, hal pertama yang harus lakukan adalah dengan mengubah warna cat dinding rumahmu dengan menggunakan warna putih.
Baca Juga : Sering Dianggap Sepele, Begini Cara Menata Pencahayaan Rumah yang Bikin Makin Nyaman!
Minimalisir motif pada gaya Skandinavian
2.Minimalisir motif
Hindari menggunakan berbagai macam motif yang mencolok.
Misalnya motif floral atau motif lainnya yang berwarna.
Jika kamu ingin menggunakan motif misalnya pada karpet atau sarung bantal, cukup gunakan motif stripes atau abstrak.
Dan tetap menggunakan warna netral.
Baca Juga : Dulunya Bus Tahanan, Kini Tampilan Dalamnya Homey Banget, Loh!
Material kayu gaya Skandinavia
3.Furnitur dengan material kayu
Gaya Skandinavia lekat dengan unsur kayu yang ada di dalam rumah.
Jadi, kamu jika ingin membeli furnitur baru, lebih baik membeli dengan material kayu.
Namun bukan kayu yang sudah di furnish, namun kayu yang masih berwarna alami dengan perpaduan warna abu-abu atau krem muda.
Baca Juga : Trik Anti Gagal Hilangkan Bau Amis Ikan pada Peralatan Masak, Gunakan 3 Bahan Alami Ini
Storage
4.Tambahkan rak kecil serbaguna
Untuk di ruang keluarga, kamu bisa menambahkan rak sebaguna.
Karena memang harus luas untuk tempat berkumpul keluarga, kamu tidak bisa sembarangan meletakkan berbagai macam perabot dengan ukuran yang besar.
Jadi lebih baik kamu menggunakan rak kecil atau papan kayu yang disusun memanjang.
Simpel, namun kamu bisa menyimpan barang di rak ini.
Baca Juga : Tampak Biasa Saja, Ternyata Dua Bangunan Ini Dapat Predikat Terburuk di Inggris!
Rumah Sharena Delon
5.Dekorasi artistic
Walaupun simpel, namun kamu tidak boleh meninggalkan estetika pada ruangan.
Kamu bisa mengkreasikan perabotan tambahan pada rumah, misalnya karpet di ruang tamu, selimut pada sofa, taplak meja dan gorden.
Dekorasi dengan berbahan tekstil ini menggunakan motif stripes, minimalis atau abstrak tetapi warnanya netral.
Baca Juga : Rossa Terima Gelar Dato Sri, Intip Kemewahan Istana Megah Milik Sultan Abu Bakar di Negeri Jiran
Kaktus
6.Unsur alam pada ruangan
Walaupun sederhana, kamu juga tidak bisa melupakan nuansa alam pada rumahmu.
Salah satunya adalah dengan meletakkan berbagai pepohonan yang memang cocok untuk dalam ruangan.
Cocok disini maksudnya tahan dan mudah perawatannya.
Kamu bisa memiliki tanaman kaktus atau lidah mertua yang kamu letakkan di jendela, meja atau sudut ruangan dengan menggunakan pot.
Baca Juga : Sempat Dinikahi Pria Normal pada Usia 23 Tahun, Dorce Siapkan Makam Tepat Sebelah Masjidnya
Kamar tidur bergaya Skandinavia
7.Selalu bersih
Gaya Skandinavia yang dominan warna putih ini tentunya mempengaruhi kebiasaanmu.
Mau tidak mau, kamu harus selalu menjaga kebersihan rumahmu dan membersihkannya secara rutin.
Jika tidak, maka rumahmu yang bernuansa warna netral (terutama putih), baik dari segi interior maupun aksesoris yang digunakan akan terlihat kotor dan kusam.(*)