IDEAonline - Dapur dianggap sebagai objek penting yang perlu dijabarkan menurut ilmu Feng Shui.
Itulah sebabnya ruang dapur mesti diteliti secara benar agar keberadaannya bisa mendatangkan berkah kebaikan dan keberuntungan bagi kehidupan penghuninya.
Menurut Mas Dian MRE, ahli feng shui, pengertian tentang makna kebaikan menurut penjabaran Feng Shui memang selalu dikaitkan dengan atmosfer keberuntungan orang yang menempati bangunan itu (entah rumah, kantor, atau tempat usaha).
Hal ini dilatarbelakangi oleh budaya dan kebiasaan masyarakat Tiongkok kuno yang mengutamakan semangat keberuntungan dan menjauhi kemalangan.
Baca Juga : Tepatkah Kamar Tidur Ada di Atas Garasi? Ini Penjelasan Feng Shuinya
Tujuan penjabaran Feng Shui yang sebenarnya adalah menempatkan seseorang dalam posisi yang harmonis/benar dengan ruang tinggalnya (agar ia bisa menikmati hidup yang lebih sehat).
Hal ini pada akhirnya lebih mudah bila dijabarkan melalui konsep keberuntungan.
Padahal, faktor keberuntungan, menurut Feng Shui, adalah hasil akhir dari dampak/akibat yang terjadi, bukan sebagai mukjizat yang sering ditawarkan oleh mereka yang tidak menguasai ilmu Feng Shui secara benar.
Lalu seperti penataan dapur sesuai feng shui?
Menurut Mas Dian MRE, ahli feng shui, sebaiknya lantai dapur disarankan lebih tinggi dibandingkan dengan lantai ruang lain yang ada di sekitarnya.
Baca Juga : Kamar Mandi ala Feng Shui, Ternyata Ini Cara Mendesainnya Lho!
Konsep ini dimaksudkan untuk memudahkan seseorang menjaga kebersihan dapur.
Secara filosofi, meninggikan lantai dapur bisa diartikan sebagai bentuk penghormatan kepada Dewa
Dapur sebagai malaikat Tuhan agar berkah keberuntungan selalu lancar dan melimpah pada penghuni rumah.
Pertimbangannya, jika lantai dapur dibuat lebih rendah, tentunya akan menyebabkan banyak debu dan kotoran (padat dan cair) yang mengendap di sana karena posisinya yang sulit dibersihkan.
Baca Juga : Panduan Pasang Cermin Sesuai Feng Shui di Rumah, Tolak Energi Negatif
Lantai dapur sebaiknya dibuat lebih tinggi dari ruangan lainnya.
Perlu diingat, dapur sebagai tempat untuk mengolah makanan paling banyak menghasilkan kotoran dan sampah, baik sampah kering maupun sampah basah.
Jika area dapur ini tidak dijaga dan dibersihkan dengan benar setiap hari, maka ruang dapur akan menjadi tempat yang mendatangkan bencana.
Logikanya, jika timbunan sampah dan kotoran tidak dibersihkan tentu akan mencemari makanan yang diolah di sini, dan pada akhirnya akan mengganggu kesehatan penghuninya. (*)
Baca Juga : Bolehkah Tiga Kamar Berderet di Rumah? Ini Kata Ahli Feng Shui