6 Tip Memilih dan Beli Sofabed, Furnitur Multifungsi di Apartemen Studio

Senin, 05 November 2018 | 11:30
MakeSpace

Cobalah sofa tersebut sebelum membeli. Sama seperti membeli tempat tidur, jangan malu mencobanya di toko. Duduk, bersandar, tiduran, dan habiskan setidaknya beberapa menit di sofa tersebut.

IDEAonline - Buat kamu yang memilki hunian baik rumah mungil atau apartemen studio, pasti suka dengan sofa bed.

Furnitur multifungsi ini membuat ruang tengah atau ruang kelaurga bisa difungsikan sebagai ruang duduk atau ruang tidur.

Solusi menarik bagi rumah-rumah mungil untuk menyediakan ruang tidur ekstra untuk tamu atau kerabat yang kebetulan datang menginap.

Di pasaran ada dua jenis sofa bed.

Model pertama adalah model lipat, yang biasa dikenal juga dengan model click-clack.

Baca Juga : Jangan Salah, Inilah 3 Cara Memilih AC di Rumah Agar Sesuai Kapasitas

Pada model ini, bagian sandaran sofa dapat direbahkan hingga membentuk tempat tidur.

Model kedua adalah sofa yang sepintas mirip sofa biasa, tetapi di kolongnya terdapat “kasur” yang bisa ditarik hingga akhirnya membuat sebuah tempat tidur.

Model kedua ini cocok dipakai untuk ruang keluarga.

Supaya lebih tepat lagi, sebelum membeli sofa bed, sebaiknya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Inilah 6 tip memilih dan beli sofabed supaya tidak salah beli.

Baca Juga : Inspirasi Desain Kamar Tidur, Wallpaper Hijau yang Menyejukkan

1. Pilih bahan pelapis

Seperti halnya sofa, pilihan bahan pelapis (upholstery) untuk sofa bed cukup banyak.

Ada sofa bed berbahan pelapis fabric (kain), suede, oscar, hingga kulit.

Jika pada sofa kamu lebih bebas memilih, tidak demikian halnya dengan sofa bed.

Karena akan dibuat tidur, kamu sebaiknya memilih jenis pelapis yang nyaman seperti pelapis dari kain, misalnya polyester.

Bahan jenis ini cukup kuat, tidak panas, dan tak mudah sobek.

Kamu bisa juga menggunakan bahan kulit.

Tetapi, bahan kulit asli cukup mahal, alternatifnya adalah kulit imitasi.

Kulit imitasi mudah dibersihkan dan cukup kuat, tetapi umumnya cepat panas sehingga lebih cocok digunakan untuk ruangan ber-AC.

Baca Juga : Inilah 3 Inspirasi Desain Ruang Tamu dengan Warna Menarik, Yuk Lihat!

2. Struktur yang kuat

Karena dipakai untuk duduk dan tidur, sofa bed mesti tahan lama.

Salah satu yang harus diperhatikan adalah strukturnya.

Umumnya sofa bed jenis click clack strukturnya dibuat dari besi, sementara jenis lainnya dibuat dari kayu.

Apapun bahannya, pastikan strukturnya cukup kuat untuk menampung bobot tubuh.

Baca Juga : Inspirasi Desain Dapur Menyatu Ruang Makan, Mejanya Pakai Kayu Jati

Seringnya perangkat ini dibuka-tutup membuat kamu harus memilih sofa bed yang memang tahan dibuka dan ditutup puluhan bahkan ratusan kali.

3. Ukuran sesuai kebutuhan

Sebelum membeli, kamu harus tahu kebutuhan kamu.

Tentukan apakah sofa bed ini akan dipakai sendiri, berdua, atau beramai-ramai.

Banyaknya orang yang akan menggunakan sofa bed akan memengaruhi ukuran sofa bed yang harus dibeli.

Makin banyak, makin besar ukurannya.

Saat ini, tersedia sofa bed yang berukuran kecil, hanya bisa menampung 1 orang hingga sofa bed berukuran yang bisa menampung 3 orang.

Jika ingin sofa bed untuk keluarga, pastikan membeli sofa bed yang dapat memuat 2-3 orang.

Baca Juga : Inspirasi Desain Ruang Makan, Asri Bersebelahan dengan Taman

4. Sesuaikan dengan ukuran ruang

Dimensi ruangan yang tersedia juga berpengaruh terhadap pemilihan sofa bed.

Tak seperti sofa biasa, sofa bed butuh ruang ekstra ketika ia dibuka dan dijadikan tempat tidur.

Karena itu, sebelum membeli, ukur dengan benar tempat kamu akan meletakkan sofa bed.

Saat berada di toko, bukalah sofa bed hingga terbuka seluruhnya, sehingga dapat memperkirakan apakah muat diletakkan di rumah atau tidak.

Baca Juga : 7 Inspirasi Kamar Tidur Anak Perempuan, Nomor 5 Cocok untuk Anak Kembar

5. Sistem buka tutup

Jika ingin menggunakan sofa bed untuk tidur, kamu tentu harus mengubah bentuk sofa menjadi “tempat tidur”.

Seringnya perangkat ini dibuka-tutup membuat kamu harus memilih sofa bed yang memang tahan dibuka dan ditutup puluhan bahkan ratusan kali.

Pilih juga sofa bed yang sistem buka tutupnya mudah sehingga kamu dapat melakukannya sendirian tanpa perlu meminta bantuan orang lain.

Baca Juga : Inspirasi Desain Kamar Anak, Kesan Sporti Berkat Ornamen Dinding

6. Busa yang nyaman

Layaknya sofa biasa, sofa bed terbuat dari lapisan busa.

Saat membeli, sebaiknya kamu mencoba menduduki dan menidurinya.

Setidaknya ada tiga tipe sofa matras sofa bed.

Tipe ini tidak sesolid matras biasa lantaran mampu dilipat.

Biasanya, ketiga jenis tersebut adalah matras dengan innerspring, memory foam, dan matras air-coil.

Baca Juga : Inspirasi Desain Rumah Pohon, Rindang dan Teduhnya Ada di Atas Sungai

7. Sesuaikan dengan harga

Harga sofa bed beragam, tergantung dari kualitas dan bahannya.

Tentu, ada juga sofa beda yang harganya lebih murah.

Harga rata-rata sofa tidur lebih mahal dari sofa biasa.

Jangan juga tergiur harga yang murah tetapi kualitasnya tidak awet. (*)

Baca Juga : Inspirasi Desain Rumah Pohon, Rindang dan Teduhnya Ada di Atas Sungai

Editor : Alfa