IDEAonline - Persoalan lahan terbatas tak hanya menghampiri negara-negara seperti Jepang dan Hongkong. Indonesia, dengan jumlah penduduknya yang semakin bertambah, juga mengalami kondisi demikian. Melihat kondisi tersebut, Helen Agustine, desainer interior dari Seniman Ruang, mengatakan bahwa micro living atau hunian berskala kecil sangat mungkin untuk menjadi “tren” hunian masa datang di Indonesia, terutama untuk keluarga-keluarga muda atau milenial lajang.
Baca Juga : Kini Labuhkan Hati Pada Paula Verhoeven, Ini Dia Deretan Wanita Cantik yang Pernah Mengisi Hati Baim Wong, Ada yang Sempat Taarufan!Dan baru saja juga, Helen dan tim dari Seniman Ruang menyelesaikan proyek untuk hunian mikro.Berlokasi di pusat kota Sudirman, apartemen dengan luas unit 36 meter persegi ini menjadi tantangan bagi tim Seniman Ruang.Perubahan demi perubahan dilakukan demi menghasilkan hunian kecil yang nyaman.
Baca Juga : Gunakan 5 Cara Ini untuk Usir Energi Negatif Saat Membersihkan Rumah
Helen menceritakan bahwa perubahan paling besar terjadi pada layout ruang, di mana layout lama berbentuk memanjang dengan banyak ruang kecil berjajar di sisi kanan.
“Konfigurasi lama ini mengakibatkan banyak ruang-ruang sempit yang tidak mendapatkan cahaya matahari,” ungkapnya.
Persoalan ini diatasi Helen dan tim dengan konsep “ruang tembus”.
Dinding-dinding ruang yang tidak diperlukan dibongkar hingga menyisakan hanya dua buah ruang utama.Penasaran bagaimana hasil perubahan layout di apartemen 36 meter persegi ini?Beli langsung Majalah IDEA edisi 189 di toko buku favorit kamu
Baca Juga : Mau Renovasi Dapur? Perhatikan 6 Tips Ini Agar Hasilnya Optimal