Follow Us

Tak Boleh Asal, Ini Cara Memilih Soft Furnishing yang Aman untuk Anak

Saffa Fauziah Kamila - Jumat, 03 Januari 2020 | 16:58
Tak Boleh Asal, Ini Cara Memilih Soft Furnishing yang Aman untuk Anak
Foto Dok IDEA

Tak Boleh Asal, Ini Cara Memilih Soft Furnishing yang Aman untuk Anak

IDEAonline- Memilih furnitur di kamar anak tidak boleh asal.

Jika tidak tepat, selain tidak ekonomis, juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan anak.

Soft furnishing merupakan benda-benda dekoratif yang melengkapi tatanan ruang baik dari segi estetika maupun fungsinya, seperti gorden, karpet, kain sofa, sampai cushion.

Memilih soft furnishing untuk kamar anak bisa jadi hal yang menyenangkan tetapi juga membingungkan.

Rasa antusias saat mendekorasi kamar anak membuat para orang tua ingin memberikan yang terbaik untuk anak.

Tak sedikit, orang tua yang rela menguras isi kantongnya lebih dalam demi mendapatkan dekorasi yang membuatkamar tampil menarik dan sesuai dengan selera anak.

Baca Juga: Banyak Pilihan, Inilah yang Harus Dicermati Sebelum Membeli Apartemen

Etty Baskoro, desainer interior Cozeehome, mengatakan bahwa ada beragam jenis soft furnishing yang bisa diterapkan di kamar anak.

Ia mencontohkan enggunaan soft furnishing melalui proyek kamar anak yang ia garap bersamatemannya, Ferdi Feldian dari FJO Living.

Di kamar anak tersebut, Etty memasang soft furnishing berupa tirai, bantal, beanbag, selimut, karpet, dan mainan.

Ibu dua anak ini mengakui, bahwa memilih soft furnishing kamar anak tak boleh asal-asalan.

Selain erat kaitannya dengan konsep ruang, faktor kesehatan dan keamanan untuk anak juga menjadi pertimbangan utama saat memilih elemen interior ini.

“Saat memilih perabotan dekorasi untuk kamar anak sebaiknya tak semata-mata karena memenuhi kebutuhan visualnya saja.

Bagaimana cara kita memilih soft furnishing yang aman untuk dipakai anak-anak, itu yang lebih penting,” kata Etty.

Baca Juga: Kamar Bayi Ikut Teredam Banjir, Warganet Khawatirkan Keadaan Rumah Penyanyi Dangdut Ini, 'Insyaallah Ada Hikmah'

Memilih Soft Furnishing yang Aman untuk Anak
Foto Dok IDEA

Memilih Soft Furnishing yang Aman untuk Anak

Ada 3 hal penting yang harus diperhatikan saat memilih soft furnishing buat si kecil, menurut Etty dan Ferdi.

Pertama, bentuk yang dipilih tidak memiliki sudut atau ujung yang runcing, serta tidak memiliki sisi-sisi yang tajam agar tidak melukai tubuh anak.

Kedua, pilihlah soft furnishing yang ergonomis dan punya ukuran yang sesuai dengan tinggi anak.

Misalnya untuk beanbag, sebaiknya gunakan yang tingginya 30 cm – 50 cm.

Usahakan dekorasi yang dipilih ukurannya tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil saat diletakkan di kamar anak.

Ketiga, gunakan soft furnishing yang berbahan lembut dan permukaannya halus agar kulit anak tak mudah iritasi.

Sementara, Nessa Phoeng, desainer interior INERRE Interior, menambahkanbahwa pemilihan bahan menjadi hal terpenting saat akan memilih soft furnishing.

Baca Juga: Bangun Rumah di Tepi Sungai Bahaya Kala Banjir? Ini Pertimbangannya Menurut Fengshui

Pasalnya, penggunaan bahan yang tepat akan membuat kamar nyaman di huni oleh si kecil.

Ia menyarankan untuk memilih bahan yang aman untuk anak saat membeli soft furnishing, misalnya bahan yang tidak mudah sobek dan sudah terjamin aman atau memiliki sertifikat khusus aman digunakan buat anak.

Pastikan bentuk soft furnishing yang dipilih tidak memiliki detail-detail yang mudah lepas agar tak termakan oleh anak yang masih kecil.

Untuk lebih jelasnya, Ferdi Feldian memberikan catatan cara memilih soft furnishing yang aman di kamar anak berdasarkan jenis-jenisnya.

Gorden Pilih jenisnya berdasarkan model jendela yang akan ditutupi.

Jika menginginkan privasi penuh, pilih bahan gorden yang tebal dan tidak mudah tertempel debu.

Gorden berbahan tebal berfungsi juga untuk menghalau sinar matahari terik masuk ke dalam rumah saat siang hari.

Baca Juga: Enam Hal tentang Taman Vertikal, Cara Praktis Hijaukan Rumah (2)

Memilih Soft Furnishing yang Aman untuk Anak
Foto Dok IDEA

Memilih Soft Furnishing yang Aman untuk Anak

Cushion

Cushion merupakan bantal-bantal kecil yang biasanya disebar di sofa atau pelengkap di tempat tidur.

Bantal yang akan sering dijamah anak-anak sebaiknya menggunakan bahan yang kuat agar awet jika dibuat mainan anak atau dipegang dengan kasar.

Sementara, sebagai cushion dekoratif, pilih bahan lembut seperti sutra atau katun.

Seprai

Agar kasur nyaman digunakan si kecil, Etty menyarankan agar menggunakan seprai berbahan katun.

Selain lembut dan nyaman, bahan ini memiliki kelebihan yaitu tidak mudah kusut dan susut, sehingga bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama.

Baca Juga: Aman dari Banjir? Ini 6 Kelebihan Apartemen Dibanding Landed House

BeanbagSama halnya dengan seprai atau bantal, beanbag yang berfungsi sebagai tempat duduk atau bersandar si kecil harus terbuat dari bahan yang nyaman dan tidak memiliki permukaan yang kasar.

Bahan katun, sutra, atau kain bambu organik yang memberi sensasi dingin di kulit bisa menjadi pilihan untuk bahan utama beanbag di kamar atau tempat bermain anak.

Untuk bentuknya, sebaiknya gunakan beanbag berbentuk bulat atau segitiga.

Karpet

Selain area, pola, dan warna, yang menjadi pertimbangan penting saat memilihkarpet adalah jenis bahannya.

Apabila Anda salah memilih bahan, bukan tidak mungkin kulit akan iritasi. Tidak hanya itu, ada juga beberapa bahan karpet yang susah dibersihkan.

Karena itu, karpet untuk kamar anak disarankan terbuat dari bahan campuran katun dan nilon.

Baca Juga: Apartemen Terkena Banjir, Selebgram Satu Ini Malah Sibuk Ngebucin, 'Apartemen Gue Berubah Jadi Danau'

Dengan catatan, kandungan nilonnya hanya 30-20 persen, sehingga karpet tetap nyaman digunakan.

Sementara, untuk desain karpet Anda bisa berdiskusi dengan sang buah hati agar sesuai dengan keinginannya.

Artikel ini tayang di majalah IDEA edisi 191

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest