Pasalnya, patogen penyebab penyakit tidak dapat menyebar ketika sebagian besar orang dalam satu komunitas mendapatkan vaksin.
Tata Cara Pengembangan Vaksin
Sama seperti obat-obatan lain, vaksin juga dikembangkan lewat proses penelitian ilmiah dan verifikasi yang panjang sebelum diedarkan untuk masyarakat.
Menurut data Cleveland Clinic, pengembangkan vaksin kurang lebih memerlukan waktu hingga 10 tahun.
Baca Juga: Menilik Kembali 5 Penjelasan Ahli Mengenai Vaksin, Agar Makin Yakin!
Tahap-tahap pembuatan vaksin seperti berikut.
1. Penelitian eksplorasi dan pra-klinis
Tahap ini dimulai dengan pemeriksaan laboratorium, di mana para ilmuwan mencoba memahami dan mencari tahu bagaimana cara patogen tersebut bekerja untuk menghasilkan antibodi melawan infeksi.
Setelah itu, peneliti mulai mengujikannya dalam kultur sel dan hewan.
Agar bisa dilakukan uji coba ke manusia, vaksin tersebut harus mendapatkan persetujuan dari badan berwenang, seperti Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
2. Uji klinis