Ternyata Tak Rumit, Ini yang Harus Dilakukan Saat Tembok Dapur Bersebelahan dengan Tembok Rumah Tetangga

IDEAonline –Sebelum mendekorasi hunian ketahuilah hal paling mendasar seperti permasalahan tembok dan juga atap.

Yuk simak beberapa pertanyaan mengenai masalah tembok.

1. Jika tembok dapur rumah kita bersebelahan dengan tembok rumah tetangga. Apalagi ternyata tembok dapur tersebut bersebelahan dengan kolam ikan (dengan air terjun) milik tetangga.

Jika tembok berlumut dan catnya mengelupas. Apa yang seharusnya kita lakukan? Apa kita harus pindahkan dapur, atau ada yang lain?

2. Bagian atas tembok perbatasan rumah sebaiknya diapakan? Kalau diberi pecahan kaca atau kawat berduri, jadi berbahaya. Dan kalau cuma ditutup dengan semen bisa ditumbuhi lumut.

3. Bagian bawah tembok (di atas pondasi) pagar rumah kita adalah bata ekspos dan selalu ditumbuhi lumut. Apa yang bisa dilakukan?

Solusi

Dilansir dari Tabloid RUMAH edisi 60, Masalah dinding di rumah IDEA lovers pemecahannya bisa beberapa alternatif. Apapun pemecahannya, keadaan sesungguhnya dari dinding itu harus benar-benar diperiksa oleh pelaksananya.

1. Untuk dinding dapur, ada kemungkinan pipa air atau air terjun tetangga IDEA lovers mengalami kebocoran, dan merembes ke dalam dinding. Tetapi bisa juga pipa air di dapur Anda (seandainya ada) yang bermasalah.

Tembok Dapur Bersebelahan dengan Tembok Rumah Tetangga? Ini Solusinya!

Jadi penyebabnya bisa dari kedua belah pihak. Seandainya memang sudah pasti dari dinding tetangga, Anda tidak perlu memindahkan dapur IDEA lovers.

Tentu akan mahal sekali biayanya. Apabila dinding pembatas rumah Anda dengan tetangga hanya satu dinding (satu lapis dinding digunakan bersama), ada baiknya Anda membuat dinding baru dengan kualitas adukan semen yang lebih baik.

Kemudian antara dinding baru Anda dengan dinding lama diberi lembaran plastik, agar rembesan atau kelembaban dinding tetangga tidak merembes ke dinding baru Anda. Agar lebih sempurna lagi, dinding dapur Anda bisa diberi penutup keramik.

2. Dinding yang diberi pecahan kaca atau kawat berduri, biasanya adalah dinding pembatas dengan ketinggian tertentu demi keamanan.

Namun bila IDEA lovers tidak menyukai pecahan kaca atau kawat berduri, bagian atas dinding bisa dibuat tidak datar, melainkan miring berbentuk segitiga Dengan demikian, dinding menjadi runcing dan miring di dua sisinya.

Ini menyebabkan air tidak akan menggenang, sehingga tidak ada genangan air yang membuat dinding menjadi lembab dan lumut mudah tumbuh.

3. Untuk bata ekspos di pagar rumah IDEA lovers, saya menyarankan lebih baik diplester saja, meski saat ini sudah ada lapisan pelindung permukaan terhadap lumut.

Namun, mengingat letak bata ekspos tersebut sangat dekat dengan permukaan tanah—di mana air dan kotoran amat mudah merusak bata tersebut—lebih baik diplester dengan campuran tahan air.

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnetwork

(*)