"Mereka dirancang untuk membunuh virus dan bakteri pada permukaan yang keras, seperti gagang pintu, kalkulator, dan remote TV," kata McWilliams.
Tisu tersebut tidak bekerja pada permukaan yang lembut seperti pakaian atau pelapis.
Bahan pembunuh kuman pada tisu basah disinfektan adalah pestisida kimiawi, jadi sebaiknya jangan digunakan pada kulit.
Kita juga tidak boleh menggunakannya untuk membersihkan makanan atau buah-buahan karena kandungan kimianya yang berbahaya bagi tubuh.
Baca Juga: Coba 6 Cara Mudah Buat Rumah Tetap Harum Biar Engga Bosen di Rumah Terus!
Memastikan tisu disinfektan untuk virus corona
Banyak tisu basah yang bukan disinfektan, jadi jangan berasumsi kalau semua tisu basah bisa mematikan virus corona.
"Periksa label pada kemasan tisu basah disinfektan yang hendak kita beli, misalnya dapat membunuh kuman, bakteri, atau virus corona," ujarnya.
Tisu disinfektan berbeda dengan antibakteri Jika tisu basah bertuliskan "antiseptik" atau "antibakteri", itu hanya bisa digunakan untuk membersihkan tangan.
Tisu antibakteri berbasis alkohol digunakan untuk tangan. Sementara itu, tisu disinfektan untuk permukaan benda-benda.