Follow Us

Perubahan Desain Coworking Space dan Perkantoran karena Pandemi dan Tren Teknologinya

Johanna Erly Widyartanti - Kamis, 30 September 2021 | 14:00
Wework Coworking Space.
WeWork

Wework Coworking Space.

IDEAOnline-Perubahan di segala bidang terjadi akibat pandemi Covid-19 tak terkecuali pada konsep desain ruang di coworking space dan perkantoran.

Jika dulunya coworking space umumnya didesain kompak dan ringkas, kini perencanaan desain akan menyesuaikan dengan penerapan protocol kesehatan yang menyarankan agar ada jarak antar-orang.

Diktuip dari Kompas.com, General Manager WeWork Australia dan Asia Tenggara Balder Tol, menyampaikan, pengembangan ruang kerja yang fleksibel harus dikolaborasikan dengan kemampuan beradaptasi untuk mengatasi pandemi.

Menurutnya, banyak pemimpin bisnis, di tengah situasi ini akan dituntut untuk lebih memastikan kesehatan dan keselamtan karyawannya.

Di sisi lain, perusahaan kecil juga memilih pengaturan ruang kerja yang lebih fleksibel daripada berkomitmen terhadap ruang kerja tradisional.

Baca Juga: Bikin Nyaman Kerja dari Rumah, Desain Ruang Kerja dengan Cara Ini Yuk!

Diketahui, WeWork telah bekerja sama dengan para pelanggan seperti perusahaan start-up, perusahaan kecil dan menengah hingga perusahaan besar untuk membantu mereka berkembang dengan lebih disiplin.

"Sebagai perusahaan global, pembeda utama kami terletak pada jaringan, keberadaan, dan pengalaman. WeWork telah berkecimpung dalam bisnis ini lebih dari 10 tahun sehingga tak perlu lagi diragukan kualitasnya," pungkas Balder.

Baca Juga: Bikin Asri, 5 Ruang Ini Paling Pas Dihiasi Tanaman, Cek Inspirasinya!

Selain para pengelola coworking space, untuk mengakomodasi tuntutan kesehatan ini beberapa perusahaan juga telah mendesain ruangan kerja baru mereka dengan penerapan jarak sosial antarkaryawan, memperluas area koridor ruang kantor agar karyawan merasa lebih aman ketika melakukan mobilisasi.

Selain desain, pemanfaatan teknologi canggih seperti teknologi automasi, virtual reality (VR), dan teknologi yang mendukung kolaborasi minim sentuhan lainnya bakal banyak diterapkan di perkantoran masa depan.

Editor : Johanna Erly Widyartanti

Latest