Follow Us

Tips Menciptakan Pengudaraan di Dapur agar Tak Pengap dan Bikin Nyaman

Johanna Erly Widyartanti - Senin, 17 Januari 2022 | 13:30
Ilustrasi dapur dengan pengudaraan optimal di samping taman.

Ilustrasi dapur dengan pengudaraan optimal di samping taman.

IDEAOnline-Dapur, tak peduli dapur mungil ataupun dapur yang luas, salah satu masalah klisenya adalah pengap.

Masalah utama penyebab dapur pengap adalah tak adanya pengudaraan yang memadai.

Jika itu dapur mungil, bisa saja masalahnya adalah terbatasnya ruang sehingga terpaksa dapur menempati sudut “tersembunyi” dalam rumah sehingga sulit menempatkan bukaan atau ventilasi untuk mengalirnya udara.

Namun dapur yang punya area luas pun, bisa saja mengalami masalah yang sama, jika tak pandai-pandai memilih lokasi dan merencanakan desain ruangannya agar optimal aliran udaranya.

Dapur pengap, tentu saja tak nyaman untuk beraktivitas.

Sering digunakan untuk memasak membuat dapur penuh dengan asap dan lembap.

Tak ada cara lain, pengudaraan harus ditata optimal.

Aroma berbagai bumbu yang menusuk hidung dan uap masakan yang mengandung minyak dapat menyebabkan dapur menjadi pengap dan bau.

Tidak hanya itu, gas NO2 (Nitrogen Dioksida), hasil dari proses memasak yang terkontaminasi, akan berdampak negatif terhadap kesehatan penghuni rumah.

Baca Juga: Inspirasi Desain Unfinished Material pada 5 Ruang Vital di Rumah

Baca Juga: 8 Jenis Barang yang Tak Layak Disimpan jika Ingin Dapur selalu Rapi

Kondisi sirkulasi udara yang buruk tentunya akan memperparah keadaan.

Tak ada cara lain kecuali dengan merancang suatu sistem pengudaraan yang baik dan optimal, baik itu secara alami maupun buatan.

Ini beberapa ide pengudaraan di dapur untuk mencegah dapur pengap.

Bukaan diletakkan di dekat area yang lembap.
Dekoruma

Bukaan diletakkan di dekat area yang lembap.

  • Pengudaraan alami dengan bukaan
Jika kondisi memungkinkan, sebaiknya penggunaan sistem pengudaraan alami lebih diutamakan.

Caranya adalah dengan membuat banyak bukaan dan menatanya agar ventilasi atau pengudaraan silang dapat tercipta secara efektif.

Bukaan tersebut dapat berupa jendela, pintu, ataupun lubang angin.

Idealnya, untuk bukaan berupa jendela diletakkan sejajar dengan posisi sink.

Air yang mengalir dan bau yang berasal dari saluran pembuangan dapat dinetralisir dengan adanya bukaan tersebut.

Tidak ada ketentuan untuk mengatur bukaan-bukaan yang lain, namun sebaiknya bukaan-bukaan tersebut ditata berseberangan, sehingga dihasilkan sebuah sistem pengudaraan alami silang yang baik.

Dapur menjadi segar sekaligus sehat.

Baca Juga: Bebaskan Panas, Asap, dan Bau, Ini Cara Pasang Exhaust Fan di Plafon untuk Dapur yang Tak Punya Ventilasi

Baca Juga: Ini Dia Type dan Ukuran Cooker Hood yang Cocok untuk Apartemen

  • Pengudaraan buatan dengan exhaust fan dan cookerhood
Pengudaraan buatan digunakan untuk mendukung pengudaraan alami atau jika letak dan kondisi dapur tidak memungkinkan untuk menciptakan sebuah sistem pengudaraan alami.

Wujud pengudaraan atau ventilasi buatan tersebut dapat berupa exhaust fan dan cookerhood.

Exhaust fan berfungsi sebagai filter untuk menyaring bau-bauan yang tidak sedap.

Penggunaan cookerhood dapat ditambahkan agar proses penyaringan asap lebih efektif.

Jika dipasang dekat dengan dinding atau plafon, cookerhood sebaiknya memiliki saluran pengeluaran asap ke luar bangunan yang pendek dan bebas hambatan.

Yuk praktikkan IDEA Lovers!

#Berbagiidea #Berbagicerita #Bisadarirumah #Gridnertwork #Rumahtropis #Rumahmungil

(*)

Editor : Johanna Erly Widyartanti

Latest