iDEAonline.co.id- Ruang keluarga merupakan ruang yang sangat personal. Artinya, masing-masing keluarga memiliki aktivitas yang berbeda-beda yang dilakukan di ruang tersebut.
Kegiatan yang dilakukan keluarga tersebut akan menentukan seperti apa jenis perabot yang dibutuhkan, serta bagaimana penataannya. Penataan yang tepat akan membuat orang yang berada di ruang tersebut merasa nyaman dan betah.
Sebelum menata perabot di ruang keluarga,tentukan dulu aktivitas apa yang akan sering berlangsung di sana. Berikut ini beberapa kiatnya!
Jika kegiatan yang sering dilakukan adalah menonton TV atau bermain video game, pilih penataan memusat. Sofa dan kursi diatur menghadap ke arah pusat perhatian ruang. Satu atau dua kursi boleh diletakkan membelakangi pusat perhatian, namun sebaiknya kursi-kursi ini dapat diputar arah dengan mudah.Untuk keluarga yang memiliki anak kecil, terutama balita, sisakan area kosong di tengah ruang. Area yang luas ini dapat dilapisi karpet. Sementara, sofa dan kursi dapat diletakkan di sekitar karpet, sebagai area untuk orang dewasa berbincang-bincang.Kalau ngobrol adalah kegiatan yang paling sering dilakukan di ruang keluarga, atur kursi mengelilingi sebuah meja. Jarak antara meja dan kursi ini dibuat cukup dekat, agar selain dapat terjalin percakapan yang akrab, orang tidak akan berjalan di antaranya.Jika ruang keluarga juga digunakan untuk menerima tamu, penataan furnitur secara simetris dapat dipilih. Letakkan sebuah meja di tengah, dengan sofa atau kursi diletakkan di sekitarnya secara simetris, bagian kanan sama dengan bagian kiri.
Jika kegiatan yang sering dilakukan adalah menonton TV atau bermain video game, pilih penataan memusat. Sofa dan kursi diatur menghadap ke arah pusat perhatian ruang. Satu atau dua kursi boleh diletakkan membelakangi pusat perhatian, namun sebaiknya kursi-kursi ini dapat diputar arah dengan mudah.
Untuk keluarga yang memiliki anak kecil, terutama balita, sisakan area kosong di tengah ruang. Area yang luas ini dapat dilapisi karpet. Sementara, sofa dan kursi dapat diletakkan di sekitar karpet, sebagai area untuk orang dewasa berbincang-bincang.
Kalau ngobrol adalah kegiatan yang paling sering dilakukan di ruang keluarga, atur kursi mengelilingi sebuah meja. Jarak antara meja dan kursi ini dibuat cukup dekat, agar selain dapat terjalin percakapan yang akrab, orang tidak akan berjalan di antaranya.
Jika ruang keluarga juga digunakan untuk menerima tamu, penataan furnitur secara simetris dapat dipilih. Letakkan sebuah meja di tengah, dengan sofa atau kursi diletakkan di sekitarnya secara simetris, bagian kanan sama dengan bagian kiri.
Nah, mana penataan yang paling cocok untuk ruang keluargamu?
Foto: Adeline Krisanti
Properti: Ifin & Lika, Cireundeu, Tangerang
Arsitek: Muchrifin (Nareiswari Cita Karya)