Melamun di teras, boleh-boleh saja. Namun apa iya lamunan Anda terbingkai indah, jika view teras adalah berangkal atau bebatuan sisa bangunan yang teronggok di halaman. Lamunan Anda mungkin bisa jadi indah, jika kegiatan rileks itu sambil memandangi ikan yang hilir mudik di kolam atau indahnya bunga-bunga yang bermekaran di taman.
Taman yang indah bukan hanya sejuk di mata, tapi juga nyaman di hati dan pikiran. Persepsi keindahan memang berbeda antara Anda dan orang lain. Namun perbedaan itulah yang menjadikan rancangan taman sangat beragam. Bagi Anda yang mencintai suasana tropis, taman bernuansa tropis bisa terasa lebih indah dan nyaman. Beda dengan Anda penggemar langgam minimalis, yang tentu lebih memilih taman minimalis. Anda yang berjiwa romantis, mungkin akan suka taman yang penuh bunga warna-warni.
Sebenarnya, apapun konsep dan gaya taman Anda, dibangun dengan cara yang serupa. Lokasi atau lahan harus diolah atau dipersiapkan terlebih dahulu agar tanaman nanti tumbuh subur. Sebelum Anda menanami lahan, perlu juga dilihat di mana posisi matahari, bangunan, dan kemungkinan lokasi menaman pepohonan. Pengamatan lokasi yang detail dapat membuat fungsi taman masksimal; tidak hanya sebagai penyejuk mata tapi dapat menyaring polusi udara dan suara.
Walaupun lahan di rumah Anda tak cukup luas, upaya pembuatan taman tak harus surut. Apalagi kini terdapat berbagai cara merealisasikan keberadaan sebuah taman. Contoh, jika lahan di depan rumah minim, kita dapat membangun taman di atap dak beton. Di sini tentu agak rumit jika cara menanam pepohonan seperti di permukaan tanah. Caranya adalah dengan menanam di dalam pot atau tong. Lebih sederhana dan praktis lagi jika pot tanaman itu cukup ditempatkan di balkon.
Foto: Dok. Garden