Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bunga Narsis Penyambut Hari Raya Paskah

- Jumat, 14 April 2017 | 10:10
Narcissus Bunga Cantik Penyambut Hari Raya Paskah
idea

Narcissus Bunga Cantik Penyambut Hari Raya Paskah

iDEAonline - Saat saya baru saja 30 menit menjejakkan kaki di Belgia, Saya melihat bunga berwarna kuning yang berkembang lebih dulu daripada tanaman lain. Ramai betul bunga kuning ini kelihatannya. Ketika pepohonan lain masih mencoba mengeluarkan dedaunannya, bunga ini sudah mekar.

Lalu Saya menanyakan nama bunga tersebut ke orang setempat. Katanya, nama bunga kuning cantik ini adalah Narcissus atau bunga Narsis disebutnya di Indonesia. Oh, jadi ini toh bunga dari cerita mitologi Yunani itu?

Konon dahulu kala, Narcissus dikenal sangat rupawan dan semua orang mengaguminya. Ia lalu mati di pinggir sungai saat sedang memandangi bayangan dirinya sendiri lewat air sungai yang memantulkan wajahnya. Ia tidak dapat mengalihkan pandangan karena terpesona oleh wajahnya sendiri. Kemudian, di tempatnya mati itu tumbuhlah bunga. Bunga itu pun dinamai bunga Narcissus.

Narcissus ini akan mekar saat pergantian dari musim dingin ke musim semi, kemudian layu saat sudah masuk musim semi. Narasumber juga menyebutkan, kalau bunga ini biasa disebut Pasen Bloemen (Bunga Paskah) dalam bahasa Belanda. Kenapa dinamai seperti itu? Karena Narcissus seperti pertanda untuk orang-orang bahwa hari raya Paskah sebentar lagi tiba. Dan betul, setelah saya ingat-ingat, Paskah itu tinggal satu minggu lagi!

Kemudian ia juga berkata bahwa bunga ini akan layu perlahan dan benar-benar layu setelah Paskah lewat seminggu. Kalau bunga ini sudah layu, maka kita harus menunggu hingga tahun depan untuk melihatnya berbunga lagi.

Narcissus hidup di daerah beriklim sedang atau sub-tropis dan termasuk dalam famili Amaryllidaceae. Sehingga menjadikannya satu famili dengan bunga Bakung (Lili). Mungkin karena temperatur ideal yang dibutuhkan bunga ini antara 12 sampai 18 derajat Celcius, maka Narcissus hanya akan berkembang satu tahun sekali di Eropa, pada pergantian musim tersebut. Karena pada musim lain, suhu udara akan terlalu tinggi atau terlalu rendah.

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular