iDEAonline.co.id- Mempunyai rumah di pinggir jalan mungkin untuk sebagian orang sangat menyenangkan karena rumah Anda mudah ditemukan oleh saudara yang ingin ke rumah. Bila Anda ingin bepergian, Anda bisa langsung jalan karena akses jalan raya tepat berada di depan rumah.
Tapi ada kerugian untuk orang yang tinggal di dekat jalan, diantaranya adalah rumah menjadi cepat kotor, anak-anak tidak bisa bermain di luar karena takut tertabrak mobil, dan yang paling mengganggu adalah suara bising kendaraan yang lewat di depan rumah.
Untuk mengatasinya kami akan memberikan beberapa tips agar dapat mengurangi suara bising tersebut.
1. Menambahkan panel akustik pada dinding rumah setebal 2,5 cm. Lapisi dinding rumah Anda dengan material ber-NRC (noice reduction rating) 0,85 atau lebih.
Produk tersebut merupakan sebuah papan gipsum yang berlubang dan memiliki lapisan tisu akustik. Papan ini dikembangkan khusus sehingga memiliki kemampuan menyerap suara yang baik, dan cocok digunakan bagi ruang-ruang berkebutuhan akustik khusus.
Lubang-lubang tersebut dapat membantu menyerap suara dan mengurangi gaung yang terjadi di dalam ruangan. Papan ini dapat digunakan untuk melapisi plafon melengkung dan dinding.
2. Menggunakan pelapis lantai yang dapat menyerap suara. Pelapis lantai tersebut terdiri atas gabus (cork), karpet, dan lantai kayu.
3. Memasang gorden pada jendela dan pemisah ruangan. Cara ini termudah sekaligus mampu melakukan dua hal, yaitu menyerap suara sekaligus memblokade suara. Pilihlah gorden berbahan tebal seperti beludru atau wol. Anda juga bisa memilih bahan-bahan hasil modifikasi.
Sebuah laboratorium di Swiss, EMPA, dan desainer tekstil Annette Douglas telah menciptakan gorden kedap suara. Kain yang digunakan untuk gorden tersebut bisa memasukkan sinar matahari ke dalam ruangan, namun tidak memasukkan polusi suara ke dalamnya. Gorden tersebut terbuat dari polyester yang telah dimodifikasi. Sayangnya, gorden ini baru beredar di Amerika Serikat dengan harga cukup tinggi, antara 72 dollar AS hingga 123 dollar AS per meter.
4. Memastikan jendela dan pintu tidak akan "membocorkan" suara dalam keadaan tertutup. Bila perlu, lengkapilah jendela dan pintu dengan alat khusus "penyegel" suara.