5 Strategi Menata Apartemen Mungil

iDEAonline.co.id - Ruang yang kecil dan sempitnya area untuk berkegiatan membuat banyak orang ragu membeli unit apartemen. Pasalnya, lahan terbatas cenderung membuat penghuni merasa tertekan. Belum lagi dengan hadirnya furnitur yang beragam yang bisa jadi akan membuat penuh ruang mungil tersebut.

Namun, bukan berarti tidak ada solusi untuk mengatasinya. Salah satunya adalah dengan memenuhi prinsip "form follow function" pada furnitur pilihan Anda. Nilai guna furnitur menjadi prioritas dibandingkan estetikanya. Inilah prinsip yang harus dipegang saat menata apartemen mungil.

Berikut 5 strategi menata apartemen mungil agar fungsional dan tidak membosankan.

1. Pastikan jalur sirkulasi ini memiliki ruang gerak yang ergonomis, agar nyaman berkegiatan dan ruang terlihat luas. Gunakan konsep open plan dengan menyatukan ruang tamu, ruang makan, dan juga dapur.

2. Tampilkan sebuah point of interest (POI) di setiap sudut, agar ruang tidak terlihat flat dan membosankan. POI ini dapat berupa hiasan dinding atau sebuah furnitur yang desainnya mencolok.

3. Buat permainan dan cahaya yang dapat memengaruhi keindahan pada ruang. Tata cahaya yang baik akan menonjolkan detail furnitur, sehingga tampil makin menarik. Ruang dengan pencahayaan yang baik juga dapat memberikan kesan lebih luas.

4. Sesuaikan ukuran furnitur, yang diselaraskan dengan ruang dan kebutuhan. Cari furnitur dengan bentuk ramping agar tidak membuat penuh ruang. Furnitur model melayang juga dapat membuat ilusi ringan dan tidak menghabiskan ruang.

5. Pilih material finishing yang ringan dan variatif. Material ringan dan see through jadi pilihan utama karena dapat membuat ruang gerak penghuni lebih leluasa. Misalnya, partisi dari kaca atau partisi berupa rak berangka.

Foto: Adeline Krisanti

Desain: Steven Tanzil (Koerie Design)