iDEAonline – Dua tower yang merupakan gedung tertinggi di Koridor Bekasi – Cikampek ini
merupakan 2 tower pertama dari lebih 200 tower yang akan dibangun di Meikarta dalam beberapa tahun ke depan.
Kegiatan topping off 2 tower senilai Rp 1 triliun ini merupakan bentuk nyata dimulainya pembangunan kota baru Meikarta. Pembangunan 2 tower ini berdasarkan Surat Izin Mendirikan Bangunan No.503/096/B/BPMPPT.
Ketut Budi Wijaya, Presiden Meikarta, di hadapan para media pada konferensi pers tanggal 26 Oktober 2017 mengatakan bahwa topping off ini merupakan bentuk komitmen Lippo sebagai pengembang kepada para pembeli. “Kami membangun Meikarta ini dengan kecepatan tinggi. Setelah topping off 2 tower ini, kami akan melanjutkan dengan pembangunan tower-tower berikutnya, sesuai dengan master plan yang ada. Ke depan, lima puluh gedung sudah akan mulai siap dihuni pada bulan Desember 2018.
Meikarta merupakan proyek dengan total nilai melebihi Rp 278 triliun. Proyek ini merupakan investasi Lippo yang terbesar yang pernah dikerjakan selama 67 tahun sejarah berdirinya kelompok ini.
Nantinya Meikarta diharapkan dan diperkirakan akan menjadi bagian dari solusi kemacetan, kepadatan, dan tekanan sosial lainnya di Ibukota Jakarta/DKI.Meikarta dikelola dengan prinsip visi, keberanian, pengelolaan solid, kecepatan, dan sistem keuangan yang sehat.