iDEAonline - Jepang merupakan negara yang kaya akan adat budaya. Salah satu hal yang bisa dipelajari negara ini adalah tidak meninggalkan kebudayaan asli mereka meskipun terus tersentuh oleh modernitas. Termasuk dalam hal dekorasi rumah.
Masyarakat Jepang masih mempertahankan budaya mereka dengan tetap menggunakan tikar tatami alih-alih karpet yang lebih modern. Lantas, apa sih tatami itu? Untuk mengenal si karpet tradisional dari Jepang, yuk kita simak fakta tatami berikut ini.
Apa sih tatami? Tatami adalah alas duduk tradisional yang berasal dari Jepang. Pada masa kerajaan, tatami merupakan barang mewah yang hanya digunakan oleh kaisar, bangsawan atau pemimpin agama. Status sosial atau kedudukan seseorang bahkan bisa dilihat dari ketebalan tatami yang digunakan loh. Namun sekarang, tatami bisa ditemui di hampir semua rumah masyarakat Jepang.
Tatami dibuat dari alang-alang yang ditenun dan kain yang digunakan sebagai penutup ujung tatami. Alang-alang sebaagi bahan pembuatan tatami ddidapatkan dari perfektur Hiroshima, Okayama, Fukuoka dan Kumamoto sebagai tempat terkenal budi daya alang-alang.
Tatami dibuat menggunakan mesin yang membutuhkan waktu selama 90 menit untuk proses satu tatami. Untuk membuat satu tatami, dibutuhkan alang-alang sebanyak 7000-9000 buah.
Tikar tatami akan terasa sejuk pada musim panas dan terasa hangat pada musim dingin. Tatami juga bisa berubah warna, lho. Ketika baru digunakan, tatami akan berwarna seperti alang-alang yaitu hijau. Lama kelamaan, tatami akan berubah menjadi warna kuning akibat pemakaian dan terpaan sinar matahari.
Tatami juga memiliki nilai penting di hati masyarakat Jepang. Bukan hanya sekedar menjadi alas duduk, bahkan tatami juga menjadi bagian dari tradisi masyarakat Jepang. Bahkan masyarakat Jepang ada yang mempercayai bahwa tepi atau pinggiran tatami merupakan pintu masuk ke dunia lain. Sehingga menginjaknya akan mendatangkan kesialan.
Unik kan si karpet khas Jepang ini? Bisa banget lho jadi inspirasi untuk ruangan kamu IDEA Lovers.