IDEAonline - Ridwan Sururi, seorang pria paruh baya yang tak pernah lelah mengedarkan buku yang dimilikinya.
Tak kurang dari 100 judul buku miliknya dengan beragam judul, ditawarkan pada masyarakat di sekitar Purwokerto, Kabupaten Banyumas, untuk dibaca secara cuma-cuma.
Agar warga bersimpatik, Sururi, begitu dia disapa, mengedarkan buku dengan cara unik.
Ia menawarkan kepada masyarakat, maupun pengendara jalan dengan bantuan seekor kuda. Ia menyebut kegiatan itu sebagai “Perpustakaan Kuda Keliling.”
perpustakaan kuda keliling
Kuda miliknya dibebani dua buah beban di kanan-kiri yang terisi puluhan buku.
perpustakaan kuda keliling
Kuda itu berjalan, dituntun sang empunya, sembari menawarkan secara santun pada warga.
Sesekali untuk menghemat tenaga, ia menggunakan dua ekor kuda, satu kuda dikendarainya.
“Sulitnya itu kalau musim hujan. Kalau diedarkan, buku takut jadi basah, kudanya juga bisa masuk angin,” kata Sururi seperti yang dilansir dari Kompas.com.