Catat! 4 Hal Ini Wajib Dihindari Agar Baja Ringan Tak Cepat Berkarat

Kamis, 14 Maret 2019 | 18:30
Tribun Jabar

Atap Baja

IDEAonline -Baja ringan mulai menjadi pilihan pengganti kayu atau kaso sebagai material penopang bagian atas rumah.

Meski dilapisi zat anti-karat, bukan berarti baja ringan ini terbebas dari korosi atau proses pengaratan.

Setidaknya ada empat hal yang dapat memicu karat pada baja ringan.

Baca Juga : Terbukti Miliki Kerajaan Bisnis, Ini Dia Resto Mahal Milik Reino Barack yang Sekali Makan Bisa Rp 700 Ribu!

1. Tergores alat kerja

Ketika terdapat goresan pada baja, maka otomatis baja tersebut akan berhubungan langsung dengan oksigen.

Proses oksidasi antara oksigen dan zat kimia baja itulah yang kemudian menimbulkan karat.

Ketika terjadi kerusakan akibat bekas sambungan yang terbuka atau salah potong sebaiknya cepat lakukan pelapisan ulang baja ringan menggunakan cat anti-karat.

Untuk pencegahan lebih lanjut, kurangi kesalahan dalam memasang baja ringan agar tidak menimbulkan banyak goresan di permukaan baja ringan.

Baca Juga : Agar Tak Jenuh dengan Konsep dan Model Interior Mungil, Intip Inspirasi Desain Rumah Berukuran 40 Meter Persegi!

2. Larutan asam

Cairan atau larutan bersifat asam sangatlah reaktif ketika bersinggungan dengan permukaan baja ringan.

Jika itu terjadi maka coating atau lapisan antikarat pada baja ringan akan mengelupas dan seketika mampu menimbulkan karat.

Larutan asam ini pada umumnya ada pada produk-produk pembersih lantai ataupun keramik.

Oleh sebab itu, baja ringan harus berada di tempat yang jauh dari keberadaan larutan tersebut.

Baca Juga : Sempat Dikabarkan Dekat dengan Syahrini, Inilah Tampilan Mewah Jet Pribadi Haji Isam Seharga Hampir 1 Triliun

3. Hujan dan panas

Pada dasarnya, baja ringan bukanlah material eksterior dan tidak diciptakan untuk tahan terpaan hujan dan panas secara masif.

Terpaan cuaca apalagi di Indonesia yang kerap tak menentu cepat atau lambat dapat menggerus daya tahan lapisan antikarat di baja ringan.

Imbasnya, proses korosi akan lebih cepat terjadi dari garansi yang diberikan.

Sebagai upaya pencegahan, baja ringan sebaiknya ditempatkan di dalam ruang tertutup yang terhindar dari sinar matahari dan hujan serta jangan lakukan pemasangan baja ringan ketika musim hujan.

Baca Juga : Sempat Dikabarkan Meninggal Dunia, Ternyata Ini yang Terjadi pada Syahrini di Tahun 2017 Lalu

4. Air semen

Sebisa mungkin, hindari baja ringan dari adonan semen.

Pasalnya, menempelnya air semen pada permukaan baja ringan bisa menghasilkan reaksi kimia yang berpotensi merusak lapisan antikarat pada baja ringan.

Hal itu bakal cepat terjadi di permukaan baja ringan yang lapisan antikaratnya berjenis zinc (galvanis).

Baca Juga : Kenapa Guling Tidak Disediakan di Hotel? Padahal Memeluk Guling Bikin Sehat, Ini Alasannya!

Saat tahap konstruksi berlangsung, hal yang mesti dilakukan adalah melindungi baja ringan dari proses pembetonan atau adukan semen.

Hindari juga pengaplikasian adonan semen untuk karpus atau genteng nok langsung di atas rangka baja ringan dan buatlah lapisan kedap air sebagai pembatas untuk hal tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Hindari 4 Hal Ini agar Baja Ringan Tak Cepat Berkarat

Editor : Amel

Baca Lainnya