IDEAonline- Kerugian materi, bahkan korban jiwa dapat terjadi akibat dari kebakaran.
Dan umumnya ini bermula dari hal-hal kecil di rumah.
Atau keteledoran kamu terhadap perangkat elektronik yang kamu gunakan.
Kesalahan pemakaian dan gangguan teknis pada peranti rumah tangga—terutama yang berkaitan langsung dengan energi panas—menjadi perihal sederhana yang dapat memicu terjadinya kebakaran.
Meski, teknologi pengaman telah dibenamkan oleh para produsen peranti elektronik terhadap produk-produknya dan saat ini telah menjadi fitur dalam produk-produk modern, namun kebiasaan dan cara kita mengoperasikan alat itu tetap harus benar.
Baca Juga: Hati-Hati dengan Peranti Ini, Dapat Akibatkan Kebakaran dan Rusak Momen Lebaran
Penataan beberapa perangkat elektronik di dalam ruang pun, perlu memerhatikan beberapa faktor yang memungkinkan dapat memicu kebakaran.
Mencegah lebih baik dari mengobati.
Ada baiknya, kamu mulai waspada terhadap kemungkinan bahaya kebakaran yang muncul dari peranti-peranti yang kamu miliki.
Atau keteledoran kamu dalam menjaga dan mengoperasikan peranti-peranti ini.
Baca Juga: Jangan Remehkan AC Bocor, 7 Cara Cegah Kebakaran Akibat Korsleting
Ikuti beberapa tips berikut, guna menghindari kebakaran terjadi di hunian mu.
1. Jauhkan kompor dari barangbarang yang mudah terbakar, seperti bensin dan minyak tanah.
2. Jika kamu menggunakan kompor gas, letakkan kompor dan tabung gas di tempat dengan bukaan bersirkulasi baik. Bila terjadi kebocoran, gas bisa terbawa angin.
3. Selalu periksa saluran dan leher dari tabung gas.
4. Jauhkan peletakan kompor dengan kulkas.
5. Gunakan alat-alat yang memunculkan energi panas— seperti setrika dan pemanas air—seperlunya, dan selalu perhatikan pola penggunaannya.
6. Pakai power stripe agar aliran listrik mudah terputus dalam satu jentikan saja.
7. Perhatikan fitur-fitur yang terdapat dalam peranti yang akan kamu gunakan. Usahakan, peranti tersebut memiliki teknologi-teknologi pemutus arus listrik secara otomatis.
Baca Juga: Tips Menyelamatkan Diri Saat Kebakaran Ketika Berada di Gedung Tinggi
(*)