Ini Cara Instalasi Vinil yang Benar, Pilihan Jenis, Warna dan Coraknya

Senin, 22 Juli 2019 | 10:26
www.traditionalinterior.com

Cantik visualisasi motif kayu pada vinil, mudah pemasangannya.

IDEAOnline-Ada dua bentuk penutup lantai vinil yang tersedia di pasaran yaitu lembaran (sheet/roll) dan tile (dipotong kotak-kotak seperti ubin).

Sedangkan dari komposisi bahan penyusunnya, vinil dapat dibedakan dalam homogenous dan multilayer.

Vinil homogenous, dalam setiap unit produk terdiri dari satu bahan yang sama, dan menjadi satu kesatuan (tidak berlapis).

Baca Juga: Vinil, Teknologi 'Plastik' yang Tampil Cantik, Kepoin Keunggulannya!

Baca Juga: Kayu Olahan Primadona untuk Furnitur, Ini Pilihan 3 Pelapisnya

Sedangkan multilayer, sesuai namanya terdiri dari beberapa lapis bahan.

Yang paling umum adalah 3 lapisan yaitu: lapisan terbawah PVC; bagian tengah, berupa cetakan motif/warna; dan lapisan teratas adalah coating.

Bentuk apa yang harus dipilih sangat tergantung pada fungsi ruang.

Baca Juga: Pesona Teraso di Lantai, Cat Dekoratif Ini Juga Punya Motif Lain Lho!

3D Rabani Kusuma Putra

Pelapis vinil polos untuk dinding.

Vinil berbentuk sheet atau roll umumnya digunakan untuk ruang high function atau tempat-tempat yang menuntut kebersihan dan syarat kesehatan yang prima (mis, rumah sakit, laboratorium).

Dengan memakai bahan berbentuk lembaran maka sambungan antar bahan/nat akan diperkecil sehingga potensi tersimpannya kotoran memalui nat/sambungan dapat diperkecil.

Bentuk ubin/tile banyak diaplikasikan untuk rumah tinggal.

Baca Juga: Jangan Sembarang Taruh Elektronik di Kamar, Ini Aturan Penempatannya

Selain aplikasinya lebih mudah, juga gampang merawatnya.

Jika ada satu bagian yang rusak dapat diganti hanya di bagian yang rusak saja.

Selain itu, penggunaan bentuk tile juga memungkinkan terciptanya ide kreatif dalam pemasangannya.

Berbagai motif dan desain dapat diciptakan dengan kombinasi berbagai bahan.

Baca Juga: Kenapa Kita Perlu Tidur dan Apa Kegunaannya? Ini Jawaban Neurolog!

Dok. IDEA

Vinil motif kayu memberi visul yang sangat mirip dengan lantai kayu.

Instalasi Tepat untuk Vinil pada Lantai

Hal paling menentukan dari berhasilnya pemasangan sebuah vinil adalah dari kondisi lantainya.

Berikut beberapa syarat yang harus dipenuhi agar pemasangan vinil dapat optimal.

  1. Lantai harus keras dan kering (kadar air kurang dari 5%).
  2. Secara umum, lantai akan kering dalam jangka waktu 28 hari setelah pengecoran.
  3. Lantai harus rata, tidak bergelombang (naik turun). ini bisa dilihat dari bentangan lurus sepanjang 2 meter, naik turunnya paling tinggi dan paling rendah hanya 2 mm.
  4. Perubahan naik turunnya halus/tidak patah.
  5. Struktur lantai kuat, tidak boleh retak/bergerak.
Ada solusi untuk menciptakan kerataan lantai dengan melakukan floor lavelling menggunakan lavelling compound.

Baca Juga: Dinding Lantai Usang dan Furnitur Banyak Goresan? Cara Ini Akan Ubah Tampilannya Tanpa Repot!

Aneka pilihan warna dan motif.

Kreasi Warna Dan Motif

Tak kalah dengan jenis bahan penutup lantai lainnya, vinil dapat menjawab kebutuhan akan motif dan tekstur yang beragam.

Vinil juga dapat memberi solusi untuk kehausan kamu akan pilihan warna yang kaya yang dapat menyegarkan suasana rumah.

Berikut beberapa contoh aplikasi vinil dalam berbagai gaya ruang.

Baca Juga: Mau Pakai Lantai Kayu Agar Berkesan Alami, Ternyata Cara Merawatnya Tak Sulit

DOK. IDEA

Salah satu keunggulan vinil adalah kelenturannya sehingga sangat mudah dipasang.

Motif rastik dari lantai vinil bisa diaplikasikan untuk mendukung ruang bersuasana etnik.

Motif marmer diaplikasikan untuk ruang modern minimalis untuk menciptakan kesan bersih.

Motif kayu asli untuk kesan elegan pada ruang.

"Cutting Tile" mirip parket, tampil layaknya parket dengan cutting tile.

Tak perlu lagi memakai karpet, aplikasi vinil motif wol akan nampak secara visual seperti karpet berbahan wol.

Baca Juga: Ini Kelebihan dan Kekurangan Kayu Solid Wajib Diketahui Sebelum Pakai

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya