IDEAonline- Dinding kamprot yang cenderung gelap berpadu dengan elemen kayu coklat alami. Tetap harmonis!
Dinding pada taman atau area eksterior lainnya, umumya dilapis dengan batu alam bercorak dan bertekstur menarik.
Tujuannya tentu saja untuk lebih menegaskan kesan alami, namun tetap tampak mewah dan kokoh.
Tetapi, bila ingin menggunakan batu alam, tentu Anda harus merogoh kocek lebih dalam.
Karena bagaimana pun juga harga batu alam lebih mahal dibanding pelapis dinding lainnya seperti cat ataupun keramik.
Belum lagi masalah perawatan, mengingat batuan yang diaplikasikan di eksterior rentan kusam dan berlumut.
Baca Juga: 4 Tips Merawat dan Cuci Gorden Agar Tetap Awet, Jangan Lupakan Vitrase
Sebenarnya, ada alternatif lain bagi Anda yang menginginkan tampilan alami pada dinding taman, yakni kamprot.
Kamprot atau caprut adalah teknikmelapisi dinding dengan plesteran berbahan semen dan pasir ayak yang tidak diaci.
Baca Juga: Tips Pasang Batu Alam pada Dinding, Bersih dan Engga Gampang Lepas
Seperti yang terlihat pada area kolam di kediaman Widyananto berikut ini.
Dinding berteksur kasar keabuan terlihat begitu alami, tak kalah dengan pesona batu alam.
Berpadu dengan banyaknya elemen kayu di sekitarnya, area kolam jadi tampak harmonis.
Widyananto menjelaskan, proses pengerjaan dinding kamprot ini adalah dengan menyemprotkan adonan plesteran ke permukaan dinding tanpa perlu diratakan.
Hasilnya, butir-butir pasir akan menonjol ke permukaan ketika plesteran mengering.
Dan terlihatlah tekstur yang menarik.
Dinding kamprot tidak memerlukan perlakuan khusus.
Tetapi Anda dapat mengecatnya jika menginginkan warna tertentu.
Daya tarik utama dari dinding kamprot adalah efek bayangan yang dihasilkan oleh teksturnya.
Tonjolan-tonjolan di permukaanya akan memunculkan bayangan ketika diterpa cahaya.
Baca Juga: Suka Batu Alam? Kenali Perbedaan dan Karakter Khusus 7 Jenis Ini
Ketika siang, dinding kamprot akan memesona diterpa cahaya matahari, dan saatcmalam Anda bisa menambahkan cahaya lampu untuk mengekspos tampilannya.
Panel kayu jadi penyeimbang warna gelap dinding carport pada sisi lain yang saling bersiku.
Banyaknya elemen kayu dengan warna coklat yang khas menciptakan nuansa yang kontras dengan pekatnya dinding Kamprot.
Artikel ini tayang di majalah IDEA edisi 143
(*)