IDEAonline- Inilah jadinya ketika gaya american Victorian diberi sentuhan warna pastel.
American Victorian
Suka gaya American Victorian, membuat sari Gantini terinspirasi untuk menjadikannya sebagai tema desain di rumahnya.
Ruang keluarga adalah salah satu yang paling kental mengadopsi gaya ini.
Doyan OOTD
Ruang ini didesain khusus dengan alasan, sang pemilik rumah yang punya hobi berfoto cantik sering melakukan hobinya itu di rumah ini.
Baca Juga: Berbagi IDEA Tips Kewaspadaan agar Tak Menyesal Membeli Rumah Lelang
Adalah, susan emir, desainer yang membantu mewujudkan penerapan tema yang diinginkan pemilik rumah.
Untuk menyamarkan kesan kaku gaya american Victorian, aksen warna cokelat diaplikasikan.
Warna ini, selain menghangatkan juga menjadikan ruang lebih homey dan menyenangkan.
Ruangan yang memiliki luas 300 m2 ini mendapatkan dua mood sekaligus, yaitu suasana indoor dan outdoor.
Suasana outdoor didapat dari penggunaan jendela besar yang langsung terhubung ke area kolam renang.
Sehingga, anggota keluarga yang sedang menikmati ruang keluarga dapat terkoneksi langsung dengan ruang luar yaitu area kolam renang.
Bergaya American Victorian, Ini Tips Hadirkan Ruang Keluarga yang Terkoneksi ke Ruang Luar
Pencahayaan pada ruangan yang didominasi warna pastel ini tidak terlalu rumit.
Dengan adanya jendela kaca, satu sisi ruangan mendapatkan cahaya matahari yang cukup pada siang hari.
Sedangkan, pada malam hari, susan emir tidak lupa menambahkan penerangan lewat chandelier.
Baca Juga: Berada pada Ketinggian 700 M di Atas Permukaan Laut, Ini Tips Hadirkan Rumah Tropis yang Nyaman!
Baca Juga: Mudah Dirawat Sekaligus Dipadu-padankan, Inilah Beberapa Alasan Harus Pilih Desain Unfinished
Tidak hanya menunjang penerangan, chandelier memunculkan kesan glamor pada gaya amerika.
Penggunaan warna pastel membuat tiap sudut ruangan lebih berwarna.
Tegel kunci dengan sentuhan warna pastel dipilih susan emir agar ruang terlihat lebih manis, kemudian orang yang bertamu ke ruangan ini menjadi lebih ceria dan bersemangat.
Bagi susan, dalam mendesain ruang desainer harus memiliki kaidah dari jiwa dan kepribadian pemilik rumah.
Jangan takut menambahkan aksen di luar tema ruangan, yang penting tidak keluar dari alur keinginan sang pemilik rumah.
Artikel ini tayang di majalah IDEA edisi 164
(*)