IDEAonline -Saat ini lemari es sudah menjadi bagian dalam kehidupan sehari-hari kita.
Benda ini hampir pasti hadir di rumahrumah tinggal, terutama di daerah perkotaan. Ada banyak pekerjaan yang menjadi lebih efisien dengan adanya lemari es.
Misalnya saja, untuk menyiapkan makanan sehari-hari, kita tidak perlu lagi berbelanja setiap hari, melainkan cukup seminggu sekali.
Namun namanya barang elektronik, kalau tidak digunakan secara benar, bisa-bisa bikin kantong terkuras.
Baca Juga: Berbagi IDEA Langkah Sederhana Mencegah Pemborosan Air di Kamar Mandi
Data informasi dari sebuah penelitian di Amerika Serikat menyatakan bahwa pemakaian lemari es memakan pemakaian listrik hampir 15% dari total pemakaian listrik.
Energi yang dibutuhkan lemari es melebihi energi yang dibutuhkan untuk mengoperasikan mesin cuci maupun kompor listrik.
Memang tidak semua demikian, tergantung dari kapasitas lemari es, usia pakai, dan cara penggunaannya.
Untuk itu sekiranya penting bila Anda menggunakan lemari es dengan wajar dan tepat. Berikut ada 7 hal yang dapat dilakukan agar penggunaan energi listrik untuk lemari es dapat lebih efisien dan tidak terbuang dengan percuma.
1. Aturlah suhu lemari es sesuai dengan kebutuhan.
Beberapa jenis lemari es memiliki pengatur suhu. Jangan sampai mengatur suhu terlalu dingin.
Makanan segar membutuhkan suhu sekitar 3 derajat Celcius, sedangkan makanan beku sekitar -15 derajat Celcius. Ada baiknya bila suhu lemari es diperiksa secara teratur menggunakan termometer.
2. Cek secara teratur karet pintu lemari es.
Karena bila karet pintu rusak dan sedikit hampir lepas maka udara dingin lemari es akan mudah keluar.
Bila hal ini terjadi maka kompresor akan harus bekerja lebih berat untuk mendinginkan ruang di dalam lemari es.
Untuk mengetahui apakah karet pintu lemari es masih berfungsi atau tidak, Anda bisa mencoba dengan meletakkan secarik kertas di pintu lemari es.
Sebagian kertas dibiarkan di luar pintu dan sebagian lagi dimasukan ke dalam lemari es.
Setelah itu, coba tarik kertas tersebut. Jika kertas bisa ditarik dengan mudah, berarti karet pintu lemari es sudah harus diganti atau diperbaiki.
Untuk mengganti bagian ini Anda dapat melakukannya sendiri tanpa harus memanggil teknisi.
Karet ini bisa Anda beli di dealer resmi lemari es Anda.
3. Jangan menyimpan makanan atau minuman di dalam lemari es dalam keadaan terbuka (tanpa penutup).
Bila dibiarkan terbuka, makanan tersebut akan melepaskan uap air dingin yang menyebabkan kompresor lemari es harus bekerja lebih berat agar uap airtersebut hilang.
Selain kerja kompresor menjadi lebih berat, makanan atau minuman di dalam lemari es tersebut akan lebih cepat kering.
Untuk menghindari hal ini, simpanlah makanan dengan cara ditutup plastic wrap (bisa dibeli di supermarket) atau di dalam wadah/kotak plastik yang kedap.
Artikel ini tayang di Tabloid RUMAH edisi 57
(*)