Veneer Batu Alam, Sekuat Batu Setipis Kertas, Elemen Interior Estetik

Kamis, 07 Mei 2020 | 08:00

Veneer batu yang diaplikasikan pada lantai dan aksen pada dinding.

IDEAOnline-Dengan teknologi, batu yang besar dan kokoh dapat diubah menjadi lembaran veneer yang dapat ditekuk dan dilengkungkan.

Veneer batu alam, sesuai dengan namanya, adalah sebuah lembaran tipis, dibuat dari material alami, yaitu batu alam.

Sebongkah batu yang besar dapat diubah menjadi vinir yang tipis, mungkin terdengar mustahil.

Namun, teknologi yang canggih mampu membuat semua itu menjadi nyata dalam bentuk lembaran batu alam Stone-Veneer.

Baca Juga: 3 Pelapis Furnitur Lembaran Paling Populer, Ini Plus Minus Karakternya

Meja kayu yang dilapisi veneer batu alam. Motif bunganya dibuat dengan laser cutting.

Berawal dari Samudera

Stone-Veneer berbahan dasar slate, batu yang rata dan terbentuk dari lapisan batu di dasar samudera yang terbelah ketika gunung terbentuk.

Dari proses alam tersebut, mineral terjebak di bebatuan dan mengkristal karena adanya tekanan dan panas sehingga menghasilkan batu dengan permukaan rata.

Proses ini memakan waktu sekitar 200 tahun sebelum menghasilkan slate yang siap diolah menjadi veneer.

Karena diambil langsung dari batu alam yang diiris tipis, pola veneer batu ini tidak ada yang sama, tergantung urat batu alam yang terbentuk.

Veneer ini memiliki beberapa pilihan warna khas batu alam yang tidak akan berubah karena tahan terhadap terpaan sinar ultraviolet.

Baca Juga: Berbagi IDEA Cara Instan Ubah Wajah Ruang, 5 Aplikasi HPL Si Pelapis Multifungsi

Lembaran veneer batu alam dilapisi fiberglass jadi lentur dan diaplikasikan di dinding.

Aplikasi dan Perawatan Mudah

Stone-Veneer yang memiliki ketebalan 0,3 mm-2 mm ini dilapisi fiberglass pada bagian belakang agar lebih kokoh dan lentur.

Karena ringan, tipis, dan fleksibel, lembaran veneer ini mudah diaplikasikan pada interior ruangan, mulai dari atap, dinding, lantai hingga menjadi pelapis furnitur, seperti meja dan kursi, yang terbuat dari kayu.

Cara pengaplikasiannya cukup dengan menggunakan lem HPL (High Pressure Laminate).

Agar lebih awet, lembaran veneer batu berukuran 122 cm x 61 cm ini dapat dilapisi dengan tripleks terlebih dahulu sebelum diaplikasikan.

Perawatan veneer batu ini juga tidak memakan banyak tenaga, cukup ditepuk-tepuk dengan lap basah atau spons.

Untuk mencegah lumut dan jamur, veneer batu dilapisi dengan coating batu biasa.

Baca Juga: Ubah Furnitur Lama Jadi Baru, Ini Tips Makeover Biar Engga Nyesel

(*)

#BerbagiIDEA #Berbagicerita#BisadariRumah#GridNetwork

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya