Hemat Listrik Tapi Tetap Nyaman? Teknologi Pintar Lampu LED Solusinya

Selasa, 16 Juni 2020 | 14:30
dezeen

Ilustrasi lampu model jamur.

IDEAOnline-Siapa tak membutuhkan lampu?

Sebagai penerang, energi yang digunakan untuk lampu mengambil sebagian besar energi yang digunakan oleh rumah tangga.

Menghemat energi melalui pemilihan lampu yang tepat akan sangat berdampak pada pemakaian energi keseluruhan dalam rumah tangga.

Mengikuti perkembangan teknologi yang terjadi pada lampu seperti meniti perjalan hidup kita.

Berubah dari waktu ke waktu mengikuti tuntutan sebuah kenyamanan yang terus berubah pula.

Lebih dari seratus tahun lalu, ketika lampu pijar ditemukan, kehadirannya memberi dampak yang besar pada kemudahan kehidupan manusia.

Kita sudah merasa nyaman karena tidak sulit lagi memperoleh penerangan.

Seiring perjalanan waktu, kebutuhan dan gaya hidup yang terus berkembang.

Penggunaan lampu pun semakin luas, tak lagi hanya dipakai sebagai penerang, lampu juga digunakan untuk memenuhi sisi lain dari kehidupan kita.

Baca Juga: Bahaya Nih, Ada Risiko Tersengat Listrik Saat Pasang Lampu Neon!

Baca Juga: Lampu Tabung LED Lebih Dipilih Dibanding Lampu Lain, Apa Alasannya?

Inhabitat.com
Inhabitat.com

Beberapa lampu untuk pencahayaan setempat dihadirkan sesuai kebutuhan.

Peningkatan pemakaian dan fungsi ini mau tak mau menyebabkan peningkatan biaya hidup (khususnya dalam hal tagihan listrik).

Untuk itulah, muncul kebutuhan akan sebuah lampu yang lebih efektif dan memberi keuntungan bagi penggunanya.

Teknologi inilah yang dikenal dengan teknologi lampu hemat energi.

Berkembangnya ilmu pengetahuan membawa penemuan terbaru saat ini dengan terciptanya lampu LED (Light Emited Diode) yang dikenal sangat istimewa, karena dia memiliki banyak keunggulan dibanding teknolgi lampu yang hadir sebelumnya.

Ramah Mata dan Ramah Lingkungan

Lampu LED sangat ramah terhadap lingkungan karena tidak mengandung mercuri dan tidak menghasilkan radiasi IR dan UV, yang sangat berbahaya bagi mata manusia.

Sifat sinar lampu LED tidak menyilaukan mata (ramah mata) karena warna cahayanya yang alami.

Sinar yang jernih dan Index Colour Rendering Index (CRI) yang tinggi menghasilkan warna yang alami seperti aslinya.

Ini memberikan efek menenangkan bagi siapapun yang terpapar cahayanya.

Baca Juga: Ini Jenis Lampu yang Dibutuhkan di Dapur Selain Lampu General di Plafon

thesleepdoctor.com

Ilustrasi Lampu tidur.

Hemat Energi

Panas yang dihasilkan dari penerangan lampu LED juga lebih rendah dari panas akibat lampu penerangan biasa.

Sebagai perbandingan, bola lampu biasa mengubah 8% listrik yang dikonsumsinya menjadi cahaya, dan selebihnya dikeluarkan sebagai panas.

Sementara lampu LED, energi yang dilepaskan sebagai cahaya bisa mencapai 25%, artinya panas yang dilepaskan lebih sedikit.

Panas yang dihasilkan oleh lampu LED sangat rendah, sehingga akan dapat mengurangi temperatur dalam rumah dan mengurangi beban dari Air Conditioner dan mengurangi tagihan listrik.

LED juga irit daya jika dibanding dengan halogen dan lampu pijar.

Sebuah LED dengan daya sebesar 3,5 watt akan mampu menghasilkan cahaya sebesar 50 watt dari lampu halogen.

Semunya ini secara signifikan mengurangi tagihan listrik.

Tahan Lama

Lebih lanjut Rob Fletcher mengungkapkan, penggunaan energi pada lampu LED lebih hemat 80% dibanding penggunaan energi lampu halogen.

Lampu LED bertahan hingga 50. 000 jam—30 kali lebih lama dari lampu pijar, 10 kali lebih lama daripada lampu hemat energi (FCL).

Dengan menggunakannya, maka akan lebih berhemat.

Sementara Arwin Amir, Lighting Specialist pun mengatakan bahwa lampu LED bisa bertahan sampai 25 tahun, sementara lampu biasa hanya 18 bulan saja.

Baca Juga: Tagihan Listrik Naik selama WFH? Ini Dua Cara Cerdas untuk Menghemat

dok. myhomechoice.net
dok. myhomechoice.net

Lampu LED terkoneksi, dikontrol dari jarak jauh.

Memberi Kesan Dinamis Tak hanya sisi fungsional yang menjadi keunggulan lampu LED.

Lampu ini menawarkan solusi pencahayaan yang inovatif sehingga dapat digunakan untuk penciptaan kesan bagi ruang.

Cahaya lampu LED sangat fokus sehingga bisa digunakan untuk dekorasi.

Pencahayaan dengan lampu LED menjadi pilihan ideal untuk menciptakan suasana hangat dan meningkatkan penampilan visual dari suatu ruangan, utamanya untuk tempat tinggal.

Tren penggunaan lampu LED memberi pilihan yang lebih luas bagi kita untuk menjadikan pencahayaan tidak hanya sekadar sebagai elemen fungsional tetapi menjadi elemen inti dari suatu rancang bangun yang dapat mencerminkan gaya hidup penghuninya.

Baca Juga: Over Terang Bikin Sakit Mata dan Boros Listrik, Ini Cara Menghitung Kebutuhan Cahaya Lampu yang Tepat

#BerbagiIDEA #Berbagicerita #BisadariRumah #GridNetwork

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya